Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Saham OSO Sekuritas: Pantau 6 Saham Pilihan Ini

IHSG pada hari ini, Selasa 26 September 2017 diperkirakan melanjutkan pelemahan. Secara teknikal, indkes akan bergerak di kisaran 5,860 - 5,920.
Karyawan memperhatikan monitor pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (12/9)./JIBI-Nurul Hidayat
Karyawan memperhatikan monitor pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (12/9)./JIBI-Nurul Hidayat

Bisnis.com, JAKARTA - IHSG pada hari ini, Selasa 26 September 2017 diperkirakan melanjutkan pelemahan. Secara teknikal, indkes akan bergerak di kisaran 5,860 - 5,920.

Pada perdagangan kemarin (25/09), IHSG ditutup turun sebesar 0.29% ke level 5,894.6. Mayoritas indeks sektoral berakhir pada teritori negatif, di mana sektor pertambangan dan perdagangan memimpin penurunan masing-masing sebesar 1.37% dan 0.59% .Adapun beberapa saham yang menjadi pemberat indeks diantaranya : BBCA, MIKA, UNVR, ADRO, dan INKP.

Turunnya indeks tersebut nampaknya didorong oleh minimnya katalis positif dari dalam negeri serta adanya aksi ambil untung mengingat pada perdagangan sebelumnya IHSG sempat menembus rekor tertinggi baru sepanjang tahun 2017. Adapun Pelaku pasar asing membukukan aksi jual bersih senilai Rp 154.23 miliar. Nilai tukar Rupiah terdepresiasi 0.10% di level Rp 13,325.

Sementara itu, indeks utama AS ditutup dalam zona negatif pada perdagangan semalam (22/09). Indeks Nasdaq tertekan 0.88% ke level 6.370.59. Dow Jones melemah 0.24% ke level 22.296.64. dan S&P turun 0.22% ke level 2,496.64.

Penurunan tersebut dikarenakan pelaku pasar mengantisipasi ketegangan geopolitik yang terjadi di Semenanjung Korea Utara serta adanya rilis data ekonomi yang lebih rendah dari ekpektasi dan hasil pemilu dari Jerman yang diluar dugaan pelaku pasar. Ketegangan semakin meningkat dikarenakan Menteri Luar Negeri Korea Utara menuduh bahwa AS telah mengumumkan perang, dimana pernyataan tersebut disampaikan di hadapan Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB).

Adapun sentiment negatif lainnya datang dari rilisnya data Chicago Fed National Activity Indeks AS bulan Agustus yang mengalami penurunan ke level -0.31 lebih rendah dibanding bulan sebelumnya di level 0.03. Selain itu hal lain yang menjadi pemberat pada indeks AS yakni adanya ketidakpastian dari pengangkatan kembali Angela Merkel sebagai Kanselir Jerman, di mana kemenangan tersebut tidak disambut baik oleh Partai demokrat Sosial.

Sementara itu, dari pasar komoditas harga minyak mentah mengalami kenaikan yang signifikan sebesar 3.08% ke level USD 52.22 perbarel. Kenaikan ini terdorong oleh pernyataan Turki yang akan mengurangi arus minyak ke wilayah Kurdistan Iran menuju pelabuhannya.

Kami perkirakan hari ini IHSG akan melanjutkan pelemahan. Secara teknikal, Stochastic dead cross, RSI bergerak bearish dan histogram MACD negatif. Kami perkirakan IHSG akan bergerak di kisaran 5,860 - 5,920.

ASRI: Harga di dalam medium trend bergerak uptrend disertai adanya peningkatan volume. Stochastic bergerak bullish dan MACD masih bergerak positif. Harga diprediksikan mengalami penguatan dengan target ke area resistance harmonic terdekat.
Recommendation : Buy
Target Price : 412
Support : 396
Cutloss : 394

MPPA: Harga membentuk pola spinning top. Stochastic bergerak netral dan MACD masih bergerak positif. Harga berpotensi break up trendline dan lanjutkan penguatan ke area resistance classic terdekat.
Recommendation : Buy
Target Price : 765
Support : 740
Cutloss : 735

LPKR: Harga di dalam minor bergerak uptrend. Harga break up dari resistance dynamic di moving average. Stochastic bergerak bullish dan MACD golden cross disertai volume terus meningkat. Harga diprediksikan masih lanjutkan penguatan ke area resistance classic terdekat.
Recommendation : Buy
Target Price : 675
Support : 640
Cutloss : 635

PTRO: Harga ditutup menguat sebesar 1,3%. Harga di dalam medium masih bergerak uptrend. Stochastic bergerak netral dan MACD histogram bergerak ke arah positif. Harga diprediksikan lanjutkan penguatan ke area resistance classic.
Recommendation : Buy
Target Price : 1.250
Support : 1.190
Cutloss : 1.185

RIMO: Harga ditutup di atas moving average mengindikasi harga dalam kondisi uptrend. Stochastic golden cross dan MACD histogram bergerak bullish. Harga berpotensi kembali menguat dengan target ke area resistance harmonic terdekat.
Recommendation : Buy
Target Price : 440
Support : 420
Cutloss : 418

SMSS: Harga ditutup melemah tipis sebesar 0.3%. Harga sebelumnya sudah membentuk swing low indikasi pembalikan arah. Stochastic bererak bullish dan MACD histogram bergerak bullish disertai trend volume meningkat. Harga berpotensi melanjutkan penguatan ke area resistance classic terdekat
Recommendation : Buy
Target Price : 1.535
Support : 1.495
Cutloss : 1.490

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Fajar Sidik
Editor : Fajar Sidik
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper