Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Bergerak Fluktuatif di Awal Dagang, Ini Faktor Yang Pengaruhi Indeks

Indeks harga saham gabungan (IHSG) bergerak fluktuatif pada awal perdagangan hari pertama pekan ini, Senin (25/9/2017).
Karyawan melintas di gedung Bursa Efek Indonesia Jakarta, Kamis (27/7)./JIBI-Dwi Prasetya
Karyawan melintas di gedung Bursa Efek Indonesia Jakarta, Kamis (27/7)./JIBI-Dwi Prasetya

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks harga saham gabungan (IHSG) bergerak fluktuatif pada awal perdagangan hari pertama pekan ini, Senin (25/9/2017).

Berdasarkan data Bloomberg, IHSG hari ini dibuka turun 0,03% atau 1,55 poin di level 5.910,16 dan melandai 0,02% atau 1,29 poin ke level 5.910,42 pada pukul 09.08 WIB.

Adapun pada perdagangan Jumat (22/9), IHSG ditutup dengan penguatan 0,09% atau 5,13 poin di level 5.911,71.

Sepanjang perdagangan pagi ini, IHSG bergerak di kisaran 5.908,74-5.918,09.

Tim riset Mega Capital memprediksikan IHSG akan bergerak fluktuatif melemah terbatas di kisaran 5890-5925 pada perdagangan hari ini.

Faktor eksternal yang mempengaruhi pergerakan indeks adalah kebijakan the Fed, konflik di semenanjung Korea, serta penurunan rating surat utang jangka panjang China. Adapun faktor internal adalah keputusan untuk menurunkan BI rate sebesar 25 basis poin menjadi 4,25%.

Ketegangan antara Amerika Serikat (AS) dan Korea Utara meningkat setelah Korut mengatakan kemungkinan uji coba bom hidrogen di Samudra Pasifik sebagai tanggapan terhadap ancaman Presiden AS Donald Trump serta proposal undang undang kesehatan baru menjadi katalis penggerak indeks.

Di Asia Tenggara, indeks FTSE Straits Time Singapura pagi ini terpantau turun 0,09%, indeks FTSE KLCI Malaysia naik 0,02%, dan indeks PSEi Filipina melemah 0,77%.

Sementara itu, nilai tukar rupiah terpantau lanjut menguat 0,05% atau 7 poin ke Rp13.305 per dolar AS pada pukul 09.21 WIB.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Fajar Sidik

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper