Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Variatif di Awal Dagang, Sektor Industri Dasar Pendorong Utama

IHSG hari ini dibuka dengan kenaikan hanya 0,01% atau 0,88 poin di level 5.902,21 dan berbalik melemah 0,05% atau 3,03 poin ke level 5.898,29 pada pukul 9.21 WIB.
Karyawan melintas di gedung Bursa Efek Indonesia Jakarta, Kamis (27/7)./JIBI-Dwi Prasetya
Karyawan melintas di gedung Bursa Efek Indonesia Jakarta, Kamis (27/7)./JIBI-Dwi Prasetya

Bisnis.com, JAKARTA – Sektor industri dasar menjadi pendorong utama atas penguatan indeks harga saham gabungan (IHSG) pada awal perdagangan hari ini, Rabu (20/9/2017).

IHSG hari ini dibuka dengan kenaikan hanya 0,01% atau 0,88 poin di level 5.902,21 dan berbalik melemah 0,05% atau 3,03 poin ke level 5.898,29 pada pukul 9.21 WIB. Namun, IHSG kembali menguat hingga 0,11% atau 6,67% ke level 5.908 pada pukul 9.38 WIB.

Sebanyak 118 saham bergerak menguat, 93 saham bergerak melemah, dan 348 saham stagnan dari 559 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pagi ini.

Delapan dari sembilan indeks sektoral IHSG bergerak menguat dengan dorongan utama dari sektor industri dasar yang naik 0,52%, diikuti sektor perdagangan dengan penguatan 0,45%.

Sementara itu, sektor finansial menjadi satu-satunya indeks sektoral yang melemah dengan penurunan tipis 0,02%.

Pergerakan Sektor IHSG Pukul 09.38 WIB

Sektor

Perubahan

Industri dasar

+0,52%

Perdagangan

+0,45%

Tambang

+0,37%

Pertanian

+0,16%

Aneka industri

+0,02%

Konsumer

+0,01%

Properti

+0,01%

Infrastruktur

+0,01%

Finansial

-0,02%


sumber: Bloomberg

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Fajar Sidik
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper