Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rudal Korut 'Hantam' Bursa Jepang, Topix Merosot ke Zona Merah

Indeks Topix ditutup melemah 0,15% atau 2,36 poin ke level 1.597,76, sedangkan indeks Nikkei 225 ditutup turun 0,45% atau 87,35 poin ke posisi 19.362,55.
Ilustrasi/JIBI
Ilustrasi/JIBI

Bisnis.com, JAKARTA – Bursa saham Jepang ditutup melemah pada perdagangan Selasa (29/8/2017), setelah yen melonjak menyusul peluncuran rudal Korea Utara yang terbang di atas wilayah Jepang.

Indeks Topix ditutup melemah 0,15% atau 2,36 poin ke level 1.597,76, sedangkan indeks Nikkei 225 ditutup turun 0,45% atau 87,35 poin ke posisi 19.362,55.

Kedua indeks melemah setelah terbebani penguatan nilai tukar yen terhadap dolar AS yang mencapai 0,55% atau 0,60 poin ke posisi 108,65 per dolar AS pada pukul 14.14 WIB.

Yen menguat setelah Korea Utara menembakkan rudal balistik ke wilayah udara Jepang sebelum mendarat di perairan di wilayah Utara Hokkaido pagi ini.

Aksi terbaru Korut tersebut memicu berlanjutnya ketegangan di semenanjung Korea berikut potensi perselisihan dengan Amerika Serikat (AS).

Jepang telah meminta Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk mengadakan pertemuan darurat dan PM Shinzo Abe menyatakan persetujuannya dengan Trump untuk meningkatkan tekanan pada Korea Utara dalam sebuah sambungan telepon pagi ini waktu setempat.

"Risiko geopolitik seputar Korea Utara adalah sesuatu yang harus diingat dan bahkan akan berlanjut," kata Ikuo Mitsui, fund manager Aizawa Securities Co di Tokyo.

"Namun, ada investor yang ingin membeli saham di Jepang saat turun. Momentum kinerja emiten tidak buruk, sementara itu valuasi juga tidak seburuk yang diperkirakan," lanjutnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Fajar Sidik

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper