Bisnis.com, JAKARTA – Indeks harga saham gabungan (IHSG) bertahan menguat hingga akhir perdagangan sesi I hari ini, Rabu (23/8/2017).
IHSG menguat 0,03% atau 1,51 poin ke level 5.861,81 di akhir sesi I, setelah dibuka di zona hijau dengan penguatan 0,34% atau 20,10 poin di level 5.900,40.
Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak di kisaran 5.881,81 - 5.907,45.
Sebanyak 164 saham menguat, 139 saham melemah, dan 256 saham stagnan dari 559 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.
Enam dari sembilan indeks sektoral IHSG bergerak positif dengan dorongan utama dari sektor tambang yang naik 1,12%, disusul infrastruktur yang menguat 0,24%.
Adapun tiga sektor lainnya melemah, didorong sektor konsumer yang melemah 0,41%.
Kepala Riset Indosurya Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan kondisi perekonomian saat ini masih berada dalam kondisi cukup stabil dengan optimisme yang cukup tinggi untuk kembali menyambut peluang tercetak rekor baru spanjang masa dari IHSG dalam beberapa waktu mendatang.
Menurutnya, kemampuan untuk terus bertahan dengan rekor baru tersebut serta potensi untuk terus mencetak rekor baru tersebut
Sehingga, peluang koreksi wajar masih terus dapat dimanfaatkan sebagai peluang untuk melakukan akumulasi beli dengan rentang investasi jangka panjang.
"Hari ini IHSG berpotensi menguat," tulisnya dalam riset, Rabu (23/8/2017).
Di pasar regional, indeks FTSE Straits Time Singapura siang ini terpantau menguat 0,14%, indeks FTSE Malay KLCI melemah 0,07%, indeks SE Thailand turun 0,04%, sedangkan indeks PSEi Filipina melemah 0,13%.
Sementara itu, nilai tukar rupiah terpantau melemah 0,06% atau 8 poin ke Rp13.352 per dolar AS pada pukul 12.21 WIB.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel