Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Indonesia Eximbank Terbitkan Obligasi Berkelanjutan Rp3,22 Triliun

Indonesia Eximbank menerbitkan obligasi dengan nilai emisi Rp3,222 triliun dalam program Penawaran Umum Berkelanjutan III (PUB III) tahap V.
Indonesia Exim Bank (Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia)/Bisnis-Dedi Gunawan
Indonesia Exim Bank (Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia)/Bisnis-Dedi Gunawan

Bisnis.com, JAKARTA - Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia atau Indonesia Eximbank menerbitkan obligasi dengan nilai emisi Rp3,222 triliun dalam program Penawaran Umum Berkelanjutan III (PUB III) tahap V.

Raharjo Adisusanto, Managing Director Treasury & International LPEI, menjelaskan bertindak sebagai penjamin pelaksana emisi obligasi adalah PT CIMB Sekuritas Indonesia, PT Danareksa Sekuritas, PT DBS Vickers Sekuritas Indonesia, dan PT Indo Premier Sekuritas, dengan wali amanat PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.

“Obligasi berkelanjutan Indonesia Eximbank ini memperoleh peringkat idAAA stable outlook dari Pefindo,” ungkap CFO LPEI itu sebagaimana siaran pers yang diterima Bisnis pada Minggu (20/8/2017).

Dia menambahkan proses bookbuilding penerbitan obligasi berkelanjutan Indonesia Eximbank III Tahap V Tahun 2017 berlangsung pada 6 - 20 Juli 2017.

Dana telah efektif masuk ke LPEI per 16 Agustus 2017. Obligasi yang awalnya ditawarkan Rp2 triliun ini mengalami kelebihan permintaan hingga 2,27 kali menjadi Rp4,5 triliun.

Tingginya minat dari investor tersebut, menurut Raharjo, menunjukkan obligasi LPEI ini masih menjadi instrumen investasi yang menarik.

Hal itu disebabkan selain didukung oleh status Indonesia Eximbank sebagai lembaga keuangan khusus yang sovereign, juga dapat diperhitungkan sebagai pemenuhan investasi pada Surat Berharga Negara (SBN) bagi industri jasa keuangan nonbank (IJKNB) sebagaimana dimaksud dalam pasal 4A Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) No. 36/POJK.05/2016 Tentang Perubahan atas Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Nomor 1/POJK.05/2016 Tentang Investasi Surat Berharga Negara Bagi Lembaga Jasa Keuangan Non-Bank.

Dia memerinci nilai emisi dan tingkat kupon bligasi untuk Seri A (3 tahun) sebesar Rp1 triliun dengan tingkat kupon 7,60%; Seri B (5 tahun) Rp436 miliar dengan tingkat kupon 7,90%, dan Seri C (7 tahun) Rp1,786 triliun dengan tingkat kupon 8,25%.

Raharjo menjelaskan pula bahwa sana dari hasil Penawaran Umum Obligasi Berkelanjutan III Tahap VTahun 2017 ini akan digunakan untuk pembiayaan aset produktif dalam bentuk pembiayaan ekspor baik modal kerja maupun investasi.

“Pembiayaan tersebut diarahkan kepada sektor berorientasi ekspor termasuk di dalamnya program-program strategis,” tuturnya.

Indonesia Eximbank merupakan lembaga keuangan khusus milik Pemerintah RI yang beroperasi secara independen berdasarkan UU No. 2/2009 tentang Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (Indonesia Eximbank).

Indonesia Eximbank berfungsi mendukung program ekspor nasional melalui pembiayaan ekspor nasional yang diberikan dalam bentuk pembiayaan, penjaminan, dan asuransi.

Dalam menjalankan fungsinya, LPEI didukung oleh sumber pendanaan yang berasal dari pasar, yaitu penerbitan surat berharga dan pinjaman yang diterima.

Dalam rangka meningkatkan peran strategis dalam penyediaan pembiayaan ekspor, pada 2017 LPEI berencana menerbitkan surat berharga dalam rupiah sebesar Rp14 triliun di mana Rp5,221triliun telah direalisasikan pada semester I/2017.

Saat ini total outstanding surat berharga rupiah Indonesia Eximbank sebesar Rp34,9 triliun atau 10,5% dari total obligasi korporasi yang diterbitkan di Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper