Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BINAARTHA SECURITIES: IHSG Berpotensi Menuju ke Level Resisten 5.911 dan 5.929

Binaartha Securities IHSG akan berpotensi menuju ke level resistance di area 5911 dan 5929
Karyawan melintas di gedung Bursa Efek Indonesia Jakarta, Kamis (27/7)./JIBI-Dwi Prasetya
Karyawan melintas di gedung Bursa Efek Indonesia Jakarta, Kamis (27/7)./JIBI-Dwi Prasetya

Bisnis.com, JAKARTA - Binaartha Securities IHSG akan berpotensi menuju ke level resistance di area 5911 dan 5929

Analis Muhammad Nafan Aji Gusta mengatakan IHSG ditutup melonjak 0.98% di level 5891.949 pada 16 Agustus 2017. Berdasarkan daily pivot dari Bloomberg, support pertama dan kedua berada pada level 5854.749 dan 5817.547.

Sementara itu, resistance pertama dan kedua berada pada level 5910.550 dan 5929.150. Berdasarkan indikator daily, MACD sudah membentuk pola golden cross di area positif. Sementara itu, Stochastic dan RSI masih berada di area netral.

Terdapat pola three advancing soldiers candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi bullish continuation pada pergerakan indeks saham.

"Dengan demikian, IHSG akan berpotensi menuju ke level resistance di area 5911 dan 5929," tulisnya dalam riset

Adapun saham-sahamyang perlu dicermati adalah sebagai berikut.

*ANTM, Daily (680) (RoE: 0.14%; PER: 602.68x; PBV: 0.88x; Beta: 0.56):* Terdapat pola bullish doji star candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. Selain itu, harga bertahan di atas garis bawah dari bollinger. “Akumulasi Beli” pada area level 670 – 680, dengan target harga secara bertahap di level 710, 740 dan 790. Support: 645.

*BRPT, Daily (1860) (RoE: 12.30%; PER: 5.05x; PBV: 0.62x; Beta: 1.62):* Terdapat pola shooting star candle yang mengindikasikan adanya kemungkinan potensi koreksi sehat. “Partial Sell” pada area level 1860 – 1870, dengan target harga di level 1760.Resistance: 1900.

*LSIP, Daily (1380) (RoE: 11.35%; PER: 10.28x; PBV: 1.17x; Beta: 0.19):* Saat ini, harga bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terdapat tweezer bottom candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada area level 1370 – 1380, dengan target harga secara bertahap di level 1435, 1460 dan 1540. Support: 1360.

*PPRO, Daily (210) (RoE: 6.76%; PER: 41.15x; PBV: 2.78x; Beta: N/A):* Saat ini, harga bertahan di atas garis bawah dari bollinger. Selain itu, indikator MACD membentuk pola golden cross dan bergerak menuju ke area positif. “Akumulasi Beli” pada area level 204 – 210, dengan target harga secara bertahap secara bertahap di level 224, 256 dan 266. Support: 200.

*RALS, Daily (960) (RoE: 20.20%; PER: 9.15x; PBV: 1.85x; Beta: 1.51):* Saat ini, terdapat pola tweezer bottom candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada area level 950 - 960, dengan target harga secara bertahap di level 980 dan 1130. Support: 925 & 870.

*WIKA, Daily (2020) (RoE: 7.57%; PER: 19.00x; PBV: 1.43x; Beta: 1.71):* Saat ini, harga bertahan di area garis tengah dari bollinger dan terdapat pola bullish inverted hammer candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada area level 2000 – 2020, dengan target harga secara bertahap di level 2110, 2280, 2420 dan 2760.Support: 1980 & 1960.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper