Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

India Naikkan Bea Masuk Impor CPO 100%

India, sebagai importir minyak kelapa sawit (Crude Palm Oil/CPO) terbesar di dunia, menaikkkan bea masuk komoditas tersebut menjadi 15% dari sebelumnya 7,5%.
Kelapa sawit./Bloomberg-Taylor Weidman
Kelapa sawit./Bloomberg-Taylor Weidman

Bisnis.com, JAKARTA—India, sebagai importir minyak kelapa sawit (Crude Palm Oil/CPO) terbesar di dunia, menaikkkan bea masuk komoditas tersebut menjadi 15% dari sebelumnya 7,5%.

Seperti dikutip dari Bloomberg, Selasa (15/8/2017), Kementerian Keuangan India mengumumkan negara meningkatkan bea masuk CPO menjadi 15%.

Pajak impor minyak kelapa sawit olahan juga meningkat menjadi 17,5% dan 25% dari sebelumnya 12,5% serta 15%. Pembagian klasifikasi minyak sawit berdasarkan tingkat mutunya.

Selain minyak sawit, komoditas sejenis lain yang terkena peningkatan pajak impor ialah minyak kedelai. Adapun bea masuk minyak nabati lainnya masih tetap di level 12,5% untuk minyak mentah dan 20% untuk minyak nabati olahan.

Pada perdagangan Selasa (15/8) pukul 11.18 WIB, harga CPO di bursa Malaysia kontrak teraktif Oktober 2017 turun 18 poin atau 0,68% menuju 2.647 ringgit (US$616,51) per ton.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Hafiyyan
Editor : Riendy Astria
Sumber : bloomberg

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper