Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Saudi Pangkas Ekspor, Harga Minyak Berpeluang ke US$50 per Barel

Harga minyak mentah diperkirakan mengalami konsolidasi di area US$45US$50 per barel seiring dengan rencana Arab Saudi mengurangi ekspornya mulai Agustus 2017.
Prediksi Harga Minyak WTI/Reuters
Prediksi Harga Minyak WTI/Reuters

Bisnis.com, JAKARTA — Harga minyak mentah diperkirakan mengalami konsolidasi di area US$45—US$50 per barel seiring dengan rencana Arab Saudi mengurangi ekspornya mulai Agustus 2017.

Pada perdagangan Selasa (25/7/2017) pukul 10.15 WIB, harga minyak West Texas Intermediate (WTI) kontrak September 2017 naik 0,60% atau 0,28 poin menuju US$46,61 per barel. Adapun harga minyak Brent kontrak September 2017 meningkat 0,58% atau 0,28 poin menjadi US$48,88 per barel.

Seperti dikutip dari Bloomberg, Selasa (25/7/2017), resource analyst Fat Prophets David Lennox menuturkan, pasar akan berfokus pada pernyataan OPEC dan volume suplai dari Amerika Serikat. Harga mungkin akan berkonsolidasi di wilayah US$45—US$50 per barel.

Pendapat Lennox diutarakan setelah ada pernyataan Menteri Energi dan Industri Arab Saudi Khalid Al-Falih yang menyampaikan Arab Saudi akan mengurangi ekspornya sebesar 1 juta barel menjadi sekitar 6,6 juta barel.

Selain itu, survei Bloomberg menunjukkan stok minyak AS pada pekan yang berakhir Jumat (21/7/2017) bakal menurun. Adapun data resmi akan disampaikan pada Rabu (26/7/2017) waktu setempat.

Pada Senin (24/7/2017), OPEC dan non-OPEC melakukan pertemuan di Rusia untuk membahas kinerja pemangkasan produksi. Sebelumnya kedua belah pihak menyetujui untuk mengurangi suplai sekitar 1,8 juta bph pada Januari 2017—Maret 2018.

“Pasar akan fokus dua hal, pernyataan OPEC dan produksi AS. Harga mungkin akan berkonsolidasi di wilayah US$45—US$50,” ujar Lennox.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Hafiyyan
Editor : Riendy Astria
Sumber : bloomberg

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper