Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BURSA HONG KONG: Data Dagang China & Sinyal Fed Angkat Hang Seng

Pergerakan indeks saham acuan di Hong Kong berakhir menguat pada perdagangan hari keempat berturut-turut, Kamis (13/7/2017), terdorong oleh data perdagangan China yang solid serta pernyataan Gubernur The Fed Janet Yellen yang mengisyaratkan kecenderungan untuk tidak terburu-buru dalam hal penaikan suku bunga.
Ilustrasi/Reuters
Ilustrasi/Reuters

Bisnis.com, JAKARTA – Pergerakan indeks saham acuan di Hong Kong berakhir menguat pada perdagangan hari keempat berturut-turut, Kamis (13/7/2017), terdorong oleh data perdagangan China yang solid serta pernyataan Gubernur The Fed Janet Yellen yang mengisyaratkan kecenderungan untuk tidak terburu-buru dalam hal penaikan suku bunga.

Indeks Hang Seng ditutup menguat 1,16% atau 302,53 poin ke 26.346,17, level penutupan tertinggi baru dalam dua tahun, setelah dibuka dengan kenaikan 1,14% atau 296,65 poin di posisi 26.340,29.

Adapun pada perdagangan Rabu (12/7), Hang Seng berakhir menguat 0,64% atau 166 poin di posisi 26.043,64.

Sebanyak 47 saham menguat, 1 saham melemah, dan 2 saham stagnan dari 50 saham yang diperdagangkan di Hang Seng hari ini.

Sentimen pasar terdorong oleh kinerja perdagangan China pada bulan Juni yang lebih baik dari perkiraan. Hal ini menunjukkan ekonomi negara panda ini yang bertahan dengan baik berkat kokohnya permintaan global.

Menurut Badan Administrasi Bea Cukai China, seperti dikutip Bloomberg, ekspor China naik 17,3% dalam yuan pada Juni 2017 dibandingkan dengan setahun sebelumnya.

Sementara itu, performa impor naik 23,1%. Surplus perdagangan menjadi 294,3 miliar yuan (US$43,4 miliar).

Dalam dolar AS, ekspor China naik 11,3% pada Juni 2017. Angka itu lebih besar dari prediksi dalam survey Bloomberg untuk kenaikan sebesar 8,9%. Adapun impor Juni naik 17,2%.

Permintaan untuk produk-produk China telah terbukti tangguh tahun ini seiring tetap solidnya permintaan global. Ketegangan dengan AS, mitra dagang terbesar China, juga nampaknya mereda.

“Angka yang terlihat optimistis hari ini menunjukkan permintaan asing yang masih kuat untuk barang-barang China, serta permintaan domestik yang cukup tangguh. Ke depannya, ekspor dapat terus berkinerja baik mengingat prospek yang relatif positif untuk mitra dagang utama China,” kata Julian Evans-Pritchard, ekonom China di Capital Economics, seperti dikutip dari Reuters.

Saham AAC Technologies Holdings Inc. yang melonjak 4,39% memimpin penguatan saham pada indeks Hang Seng di akhir perdagangan, diikuti oleh Sands China Ltd. yang melejit 3,35% dan New World Development Co. Ltd. yang melesat 3,31%.

Pergerakan Indeks Hang Seng

Tanggal

Level

Perubahan

13/7/2017

26.346,17

+1,16%

12/7/2017

26.043,64

+0,64%

11/7/2017

25.877,64

+1,48%

10/7/2017

25.500,06

+0,63%                  

7/7/2017

25.340,85

-0,49%

Sumber: Bloomberg

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Fajar Sidik
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper