Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Cadangan Minyak AS Turun, WTI Lanjutkan Penguatan

Harga minyak West Texas Intermediate kontrak September terpantau menguat 1,47% ke level US$45,70 per barel pada pukul 07.35 WIB, setelah dibuka naik 1,55% di US$45,74 hari ini, Rabu (12/7/2017).
Harga Minyak WTI/Reuters
Harga Minyak WTI/Reuters

Bisnis.com, JAKARTA – Harga minyak mentah menguat setelah laporan bahwa  cadangan minyak minyak mentah AS turun paling signifikan sejak September 2017..

Harga minyak West Texas Intermediate kontrak September terpantau menguat 1,47% ke level US$45,70 per barel pada pukul 07.35 WIB, setelah dibuka naik 1,55% di US$45,74 hari ini, Rabu (12/7/2017).

Sementara itu, minyak Brent untuk kontrak September menguat 1,22% ke US$48,10 per barel setelah dibuka naik 1,45% ke US$48,21.

Pada perdagangan kemarin, WTI ditutup menguat 1,44% ke level US$45,04 per barel, sedangkan Brent ditutup naik 1,37% ke level US$47,52 per bare.

Seperti dilansir Bloomberg, American Petroleum Institute melaporkan bahwa persediaan minyak mentah turun 8,13 juta barel pekan lalu. Ini akan menjadi penurunan terbesar sejak September jika dibandingkan dengan data Badan Informasi Energi AS (EIA).

Sebelumnya pada hari Selasa, EIA memangkas perkiraan produksi minyak mentah 2018 menjadi 9,9 juta barel per hari dari 10,01 barel yang diperkirakan pada bulan Juni.

"Ini pasti merupakan angka bullish jika dikonfirmasi oleh laporan EIA," ujar James Williams, ekonom WTRG Economics, seperti dikutip Bloomberg.

Penurunan besar stok minyak di Cushing, Oklahoma juga turut mendukung penguatan harga, lanjutnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper