Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BURSA SAHAM 20 JUNI: IHSG Ditutup Naik 0,87% ke 5.791,90

IHSG diperkirakan akan bergerak fluktuatif cenderung menguat dalam perdagangan hari ini, atau H-5 menjelang lebaran.
Karyawan memerhatikan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Senin (29/5)./JIBI-Nurul Hidayat
Karyawan memerhatikan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Senin (29/5)./JIBI-Nurul Hidayat
Live Timeline

Bisnis.com, JAKARTA - IHSG diperkirakan akan bergerak fluktuatif cenderung menguat dalam perdagangan hari ini, atau H-5 menjelang lebaran.

Indosurya Securities memprediksi IHSG masih berada dalam rentang konsolidasi wajar ditengah pekan yang akan berlangsung pendek.

Kepala Riset William Surya Wijaya mengatakan, terlihat pola pergerakan masih menunjukkan potensi kenaikan yang begitu besar, hal ini juga ditunjang oleh kondisi perekonomian yang masih terkendali dan stabil sehingga podansi perekonomian cukup bagus sehingga dapat terus menarik minat investasi para investor untuk masuk ke dalam pasar modal Indonesia.

"Hari ini IHSG berpotensi menguat di level 5676 – 5827,"

Reliance Securities memperkirakan IHSG secara teknikal IHSG terkonsolidasi pada support MA7 yang berhasil menahan laju jual kemarin.

Analis Lanjar Nafi mengatakan, indikator Stochastic dead-cross pada area overbought dan Momentum RSI yang cenderung downtrend.

"Sehingga diperkirakan IHSG masih akan bergerak terkonsolidasi dengan mencoba melakukan penguatan pada range 5683-5775," tulisnya dalam riset
Saham-saham yang akan menjadi fokus investor diantaranya AALI, AKRA, BBNI, SIMP, ROTI, AISA, INAF.

Dalam perdagangan kemarin, IHSG pun ditutup menguat 18.27 poin sebesar 0.32% dilevel 5741.91 dengan indeks sektor infrastruktur dan trading yang menjadi motor penguatan.

Binaartha Securities menyatakan IHSG ditutup menguat 0.32% di level 5741.909 pada 19 Juni 2017. Berdasarkan daily pivot dari Bloomberg, support pertama dan kedua berada pada level 5730.595 dan 5719.281.

Analis Muhammad Nafan Aji Gusta menyebutkan resistance pertama dan kedua berada pada level 5749.396 dan 5756.882.

Berdasarkan indikator, MACD masih membentuk pola dead cross di area positif, sementara Stochastic dan RSI berada di area netral.

Adapun terdapat pola bullish harami candlestick pattern yang mengindikasikan adanya kemungkinan potensi bullish continuation pada pergerakan indeks.
"Dengan demikian, IHSG akan berpotensi menuju ke level resistance di area 5749 dan 5757," tulisnya dalam riset.

16:01 WIB
Pukul 16.00 WIB: IHSG Ditutup Naik 0,87% ke 5.791,90

Menutup perdagangan hari ini, Selasa (20/6/2017), indeks harga saham gabungan (IHSG) naik 0,87% atau 49,99 poin ke level 5.791,90.

15:22 WIB
Pukul 15.23 WIB: Jelang Tutup Dagang, IHSG Naik 0,66% ke 5.779,87

Pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) naik 0,66% atau 37,97 poin ke level 5.779,87 menjelang penutupan perdagangan hari ini, Selasa (20/6/2017).

14:16 WIB
Pukul 13.52 WIB: Awal Sesi II, IHSG Naik 0,49% ke 5.769,86

Mengawali sesi II perdagangan hari ini, Selasa (20/6/2017), indeks harga saham gabungan (IHSG) naik 0,49% atau 27,95 poin ke level 5.769,86.  

12:23 WIB
Pukul 12.00 WIB: Akhir Sesi I, IHSG Menguat 0,17%

Indeks harga saham gabungan (IHSG) menguat 0.17% atau 9,79 poin ke level 5.751,69 di akhir perdagangan sesi I hari ini.

12:09 WIB
Pukul 11.49 WIB: Jelang Akhir Sesi I, IHSG Menguat 0,16%

Indeks harga saham gabungan menguat 0,16% atau 9,21 poin ke level 5.751,12 menjelang jeda siang.

09:16 WIB
Pukul 08.55 WIB: IHSG Dibuka Menguat 0,13%

Indeks harga saham gabungan (IHSG) dibuka menguat 0,13% atau 7,67 poin di  level 5.749,58.


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper