Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Harga Emas Sentuh Level Terendah dalam Pekan Empat Terakhir

Pergerakan harga emas turun ke kisaran level terendahnya dalam empat pekan pada perdagangan siang ini (Senin, 19/6/2017), terbebani oleh penguatan dolar Amerika Serikat (AS) di tengah penantian pasar akan komentar dari pejabat The Fed menyusul rilis data ekonomi yang lemah pekan lalu.
Ilustrasi harga emas turun/Antara
Ilustrasi harga emas turun/Antara

Bisnis.com, JAKARTA – Pergerakan harga emas turun ke kisaran level terendahnya dalam empat pekan pada perdagangan siang ini (Senin, 19/6/2017), terbebani oleh penguatan dolar Amerika Serikat (AS) di tengah penantian pasar akan komentar dari pejabat The Fed menyusul rilis data ekonomi yang lemah pekan lalu.

Harga emas Comex kontrak Agustus 2017 melemah 0,16% atau 2 poin ke US$1.254,50 per troy ounce pada pukul 12.22 WIB, setelah dibuka turun tipis 0,06% di posisi 1.255,80.

Pada perdagangan Jumat (16/6), harga emas ditutup menguat 0,15% atau 1,90 poin di US$1.256,50, ditopang oleh melemahnya dolar AS.

Indeks dolar AS yang mengukur kekuatan kurs dolar AS terhadap sejumlah mata uang utama akhir pekan lalu ditutup melemah 0,28% atau 0,269 poin di posisi 97,164. Namun, pergerakan indeks siang ini naik 0,01% atau 0,007 poin ke 97,171 pada pukul 12.22 WIB.

Ketua Fed wilayah New York William Dudley, rekan terdekat Gubernur The Fed Janet Yellen, direncanakan untuk menghadiri pertemuan dengan para pemimpin bisnis lokal di Plattsburgh, New York.

“Jika Dudley menegaskan bahwa The Fed akan tetap bersikap hawkish terhadap kenaikan suku bunga, saya rasa pergerakan emas tidak akan bisa pulih dalam waktu dekat,” kata analis Argonaut Securities, Helen Lau, seperti dikutip dari Reuters.

Meski The Fed menaikkan suku bunga acuannya pekan lalu, data ekonomi yang lebih lemah meragukan kemampuan bank sentral tersebut untuk melanjutkan kebijakan moneter yang agresif sepanjang sisa tahun ini.
            
Data pembangunan rumah AS turun untuk bulan ketiga berturut-turut di bulan Mei ke level terendah dalam delapan bulan seiring dengan menurunnya aktivitas konstruksi. Hal ini menunjukkan bahwa faktor perumahan bisa menjadi hambatan untuk pertumbuhan ekonomi pada kuartal kedua.

Seperti diketahui, pergerakan harga emas sangat sensitif terhadap kenaikan suku bunga yang meningkatkan opportunity cost kepemilikan aset tidak berimbal hasil seperti emas serta mendorong pergerakan dolar naik.  

Sementara itu, harga perak kontrak Juli 2017 turun 0,13% atau 0,021 poin ke US$16,640 per troy ounce, setelah akhir pekan lalu melemah 0,33% atau 0,055 poin di posisi 16,661.

 

Pergerakan emas dan perak di Comex (Commodity Exchange):

Tanggal

Emas kontrak Agustus 2017

US$/troy ounce

Perak kontrak Juli 2017

US$/troy ounce

19/6/2017

(Pk. 12.22 WIB)

1.254,50 (-0,16%)

16.640 (-0,13%)

16/6/2017

1.256,50 (+0,15%)

16,661 (-0,33%)

15/6/2017

1.254,60 (-1,67%)

16,716 (-2,45%)

14/6/2017

1.275,90 (+0,58%)

17,136 (+2,20%)

13/6/2017

1.268,60 (-0,02%)

16,767 (-1,04%)

Sumber: Bloomberg

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper