Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kenapa Asing Suka Pasar Saham Indonesia? Ini Kata Aberdeen Asset Management

Relatif tingginya valuasi saham-saham di pasar modal Amerika Serikat menjadi salah satu faktor investor asing tertarik menanamkan modalnya di pasar saham Indonesia.
Karyawan bejalan di depan layar indeks harga saham gabungan (IHSG), di Jakarta, Rabu (7/6)./JIBI-Endang Muchtar
Karyawan bejalan di depan layar indeks harga saham gabungan (IHSG), di Jakarta, Rabu (7/6)./JIBI-Endang Muchtar

Bisnis.com, JAKARTA--Relatif tingginya valuasi saham-saham di pasar modal Amerika Serikat menjadi salah satu faktor investor asing tertarik menanamkan modalnya di pasar saham Indonesia.

Hal tersebut diungkapkan Barat Joshi, Manajer Investasi Aberdeen Asset Management Indonesia, pada Rabu (14/6/2017).

Di pasar saham, kata Joshi, valuasi perusahaan-perusahaan di Amerika Serikat sudah relatif tinggi. Kondisi itu sejalan dengan kenaikan indeks Dow Jones Industrial Average naik 8,16% year-to-date ke level 21.374,56 pada Rabu (14/6).

"Valuasi perusahaan di pasar saham AS sudah mahal, investor mulai mengurangi eksposur di AS dan investasi di negara-negara yang valuasinya masih murah. Capital inflow ke Indonesia masih kuat," imbuhnya.

Grup Aberdeen dikenal sebagai perusahaan investasi yang memiliki spesialisasi di emerging market.

Eksposur perusahaan investasi itu di pasar modal Indonesia diestimasi mencapai US$5 miliar, baik dalam bentuk efek saham maupun surat utang.

"Nilai investasi Grup Aberdeen di Indonesia terus bertambah. Sekarang nilainya US$5 miliar dan kami menjadi pemegang saham kedua terbesar ASII, UNVR, dan INTP setelah induk perusahaan mereka," ungkapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Ana Noviani
Editor : Maftuh Ihsan

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper