Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

HARGA KARET: Investor Kecewa Pada Kebijakan Pajak Trump, Karet Melemah

Harga karet untuk pengiriman Oktober 2017, kontrak teraktif di Tokyo Commodity Exchange (Tocom), melemah 2,79% atau 6,10 poin ke 212,70 yen per kilogram (kg) pada pukul 9.37 WIB.
Getah pohon karet/Istimewa
Getah pohon karet/Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA – Harga karet bergerak melemah pada perdagangan pagi ini, Kamis (26/4/2017).

Harga karet untuk pengiriman Oktober 2017, kontrak teraktif di Tokyo Commodity Exchange (Tocom), melemah 2,79% atau 6,10 poin ke 212,70 yen per kilogram (kg) pada pukul 9.37 WIB.

Sebelumnya karet dibuka juga melemah 1,28% atau 2,80 poin ke level 216,00 yen per kg.

Adapun pada perdagangan kemarin, karet ditutup naik 0,23% atau 0,50 poin ke 218,80 yen per kg.

Seperti dilansir Bloomberg, pelemahan karet hari ini dipengaruhi oleh kekecewaan investor terhadap proposal pemotongan pajak AS yang diumumkan kemarin.

“Investor kecewa dengan proposal reformasi pajak AS yang diumumkan Rabu, dan hal tersebut melemahkan harga komoditas siklis termasuk karet,” ujar Naohiro Niimura, partner Market Risk Advisory, seperti dilansir Bloomberg.

Sejalan dengan harga karet, nilai tukar yen terpantau melemah 0,18% atau 0,20 poin ke level 111,26 yen per dolar AS.

 

Pergerakan Harga Karet Kontrak Oktober 2017 di TOCOM

Tanggal

Harga (Yen/Kg)

Perubahan

27/4/2017

(9.37 WIB)

212,70

-2,79%

26/4/2017

218,80

+0,23%

25/4/2017

220,90

+1,70%

24/4/2017

217,20

+0,56%

21/4/2017

216,00

+6,35%

Sumber: Bloomberg

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Fajar Sidik

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper