Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Sentimen RUU Kesehatan Trump Mulai Luruh, Indeks Dolar Berupaya Bangkit

Indeks dolar Amerika serikat mulai menguat meski tipis, setelah pada penutpan perdagangan Senin terperosok ke level terendah 4 bulan
Indeks dolar AS berjuang kembali bangkit./.Antara-Wahyu Putro A
Indeks dolar AS berjuang kembali bangkit./.Antara-Wahyu Putro A

Bisnis.com, JAKARTA- Indeks dolar Amerika serikat mulai menguat meski tipis, setelah pada penutpan perdagangan Senin terperosok ke level terendah 4 bulan.

Pada hari ini, Selasa (28/3/2017), pk. 11.19 WIB, seperti dikutip Bloomberg, indeks dolar AS menguat super tipis yaitu 0,02% ke level 99.182.

Indeks dolar AS nampaknya berusaha bangkit setelah rontok ke level terendah empat bulan perdagangan terakhir pada peuntupan perdagangan Senin.

Sementara itu bursa saham Asia menguat pada perdagangan siang ini, Selasa (28/3/2017).

Indeks MSCI dari saham Asia Pasifik di luar Jepang, menguat 0,6%.

KegagalanPresiden AS Donald Trump untuk menggalang dukungan yang cukup pada pekan lalu untuk meloloskan RUU Kesehatan ke apartemen, sentimennya nampak mulai terkikis.

"Pasar tampaknya enggan untuk mengambil kekecewaan Trump lebih lanjut pada tahap ini. Pertumbuhan ekonomi AS menunjukkan tanda-tanda perbaikan dan (Federal Reserve) jelas memulai siklus pengetatan moneter," kata Ric Spooner, Kepala Analis Pasar CMC Markets dalam catatannya seperti dikutip Reuters, Selasa (28/3/2017).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper