Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Imbas Penghentian Produksi, BEI Suspensi Perdagangan Saham Intikeramik (IKAI)

PT Bursa Efek Indonesia melakukan penghentian sementara perdagangan saham PT Intikeramik Alamasri Industri Tbk. (IKAI) seiring langkah perseroan menghentikan produksi keramik.
Pengunjung berjalan di dekat logo PT Bursa Efek Indonesia (BEI) di Jakarta./JIBI-Dedi Gunawan
Pengunjung berjalan di dekat logo PT Bursa Efek Indonesia (BEI) di Jakarta./JIBI-Dedi Gunawan

Bisnis.com, JAKARTA— PT Bursa Efek Indonesia melakukan penghentian sementara perdagangan saham PT Intikeramik Alamasri Industri Tbk. (IKAI) seiring langkah perseroan menghentikan produksi keramik.

Berdasarkan keterbukaan informasi yang dipublikasikan Kamis (23/3/2017), dikemukakan bahwa seiring denga informasi perseroan yang menyatakan perseroan melalui anak usaha PT Internusa Keramik Alamasri telah menghentIkan produksi keramik, maka dalam rangka menyelenggarakan perdagangan efek yang teratur, wajar dan efisien, BEI memutuskan untuk melakukan penghentian sementara perdagangan efek IKAI.

Penghentian sementara atau suspense dilakukan di pasar reguler dan pasar tunai sejak sesi I perdagangan Kamis 23 Maret 2017 hingga pengumuman lebih lanjut.

Saat ini, pihak bursa sedang dalam proses penelaahan lebih lanjut kepada perseroan. Bursa mengimbau kepada para pemangku kepentingan untuk selalu memperhatikan keterbukaan informasi yang disampaikan perseroan.

Kemarin, perseroan mengumumkan kalau perseroan melalui INKA menghentikan sementara produksi keramik, yang merupakan produksi utama dari INKA.

Langkah penghentian ini diambil manajemen perseroan seiring dengan semakin ketatnya persaingan usaha yang didorong semakin banyaknya produk-produk impor dari China yang masuk ke Indonesia sehingga harga jual keramik semakin tertekan.

Oleh sebab itu, pereroan bermasuk untuk melakukan efisiensi produksi untuk menekan ongkos produksi melalui investasi di mesin-mesin dan penghematan biaya produksi.

Investasi dilakukan melalui pembelian dan perbaikan di mesin poles. Selain itu juga dilakukan penghematan biaya dengan dipusatkannya kantor marketing dan produksi menjadi satu dan efisiensi di bidang ketenagakerjaan.

“Adapun terkait dengan efisiensi produksi ini, INKA perlu mengamnil langka penghentian sementara atas produksi keramik untuk sementara waktu terkait dengan proses investasi di mesi baru dan efisiensi serta penghematan biaya produksi,” kata Lie Ju Tjhong, Direktur Utama IKAI.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Riendy Astria
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper