Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Dolar Masih Tertekan, Harga Emas Menuju Penguatan Mingguan Pertama

Harga emas Comex kontrak April 2017 turun sebesar hanya 0,04% atau 0,50 poin ke US$1.226,60 per ounce pada pukul 13.06 WIB.

Bisnis.com, JAKARTA – Harga emas bergerak di kisaran level tertingginya dalam sepekan serta menuju penguatan mingguan pertama dalam tiga pekan, di tengah pelemahan dolar setelah Federal Reserve mengisyaratkan tidak mempercepat laju pengetatan moneter berikutnya.

Harga emas Comex kontrak April 2017 turun sebesar hanya 0,04% atau 0,50 poin ke US$1.226,60 per ounce pada pukul 13.06 WIB.

Pagi tadi, emas dibuka dengan pelemahan tipis 0,07% atau 0,90 poin di US$1.226,20 per ounce setelah kemarin ditutup melesat 2,20% atau 26,40 poin ke 1.227,10, level tertinggi dalam lebih dari sepekan.

Pada saat yang sama, indeks dolar yang mengukur pergerakan dolar AS terhadap sejumlah mata uang utama siang ini turun 0,11% atau 0,110 poin ke 100,250 setelah kemarin berakhir melemah 0,38% di posisi 100,360.

Seperti dilansir Reuters, indeks dolar kemarin menyentuh level terendahnya dalam lima pekan setelah The Fed menaikkan suku bunga AS seperti yang telah diprediksi.

Meski demikian, bank sentral AS tersebut tidak mengisyaratkan rencana apapun untuk mempercepat laju pengetatan moneter seperti yang sejumlah investor harapkan.

“Pasar tidak yakin tentang periode kenaikan suku bunga di masa mendatang. Saya kira emas akan diperdagangkan di kisaran luas U$1.190-U$1.230 di antara agenda pemilu Prancis dan pertemuan Fed pada Mei,” ujar Jiang Shu, kepala analis Shandong Gold Group.

Seperti diketahui, pergerakan logam mulia sangat sensitif terhadap tingkat suku bunga. Tingkat suku bunga yang lebih tinggi dapat meningkatkan opportunity cost kepemilikan aset tidak berimbal hasil serta mendorong pergerakan dolar naik.   

Akibat lebih lanjut, harga komoditas dalam nilai greenback menjadi lebih mahal bagi pemegang mata uang lainnya.

Menurut para analis, gelaran pemilu di Belanda yang sebelumnya memberi kecemasan pada pasar telah berakhir. Hasil pemilu Belanda, dengan kemenangan partai PM Mark Rutter terhadap partai yang dipimpin Geert Wilders, telah menenangkan pasar seputar risiko politik di Eropa.

Sejalan dengan emas, harga perak kontrak Mei 2017 turun 0,14% atau 0,025 poin ke US$17,305 per ounce, setelah dibuka naik tipis 0,06% atau 0,010 poin di posisi 17,340.

 

Pergerakan emas dan perak di Comex (Commodity Exchange):

Tanggal

Emas kontrak April 2017

US$/ounce

Perak kontrak Mei 2017

US$/ounce

17/3/2017

(Pk. 13.06 WIB)

1.226,60 (-0,04%)

17,305 (-0,14%)

16/3/2017

1.227,10 (+2,20%)

17,330 (+2,41%)

15/3/2017

1.200,70 (-0,16%)

16,923 (+0,00%)

14/3/2017

1.202,60 (-0,04%)

16,923 (-0,29%)

13/3/2017

1.203,10 (+0,14%)

16,972 (+0,29%)

Sumber: Bloomberg

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper