Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Dolar AS Flat Jelang Pidato Trump, Emas Masih Berkisar Di Level Tertinggi

Harga emas Comex kontrak April 2017 turun tipis 0,05% atau 0,60 poin ke US$1.257,70 per ounce pada pukul 12.44 WIB, setelah dibuka dengan kenaikan tipis 0,05% atau 0,60 poin di US$1.258,90 per ounce.
Emas/Reuters
Emas/Reuters

Bisnis.com, JAKARTA – Harga emas terpantau masih bergerak di kisaran level tertingginya pada perdagangan siang ini, Senin (27/2/2017), meski lajunya sedikit terdampak oleh pergerakan positif dolar AS menjelang pidato Presiden AS Donald Trump. 

Harga emas Comex kontrak April 2017 turun tipis 0,05% atau 0,60 poin ke US$1.257,70 per ounce pada pukul 12.44 WIB, setelah dibuka dengan kenaikan tipis 0,05% atau 0,60 poin di US$1.258,90 per ounce.

Adapun pada perdagangan Jumat (24/2), harga emas ditutup menguat 0,55% atau 6,90 poin di level 1.258,30, level tertinggi dalam 31/2 bulan.

Sementara itu, indeks dolar AS yang mengukur pergerakan kurs dolar AS terhadap sejumlah mata uang utama terpantau menguat 0,04% atau 0,040 poin ke level 101,130 setelah ditutup dengan kenaikan tipis 0,04% di posisi 101,090 pada perdagangan Jumat.

Seperti dilansir Reuters hari ini, dolar bergerak naik cenderung flat hari ini dengan masih kurangnya momentum penguatan di saat para investor menantikan pidato Trump demi mendapatkan petunjuk rencana reformasi pajaknya.

Trump akan membuat pidato kebijakan pertamanya di depan kongres pada Selasa waktu setempat. Dalam pidatonya nanti, ia diharapkan menjabarkan detail rencana belanja infrastruktur dan pajak.

Meski demikian, sebagian pelaku pasar khawatir jika pidatonya nanti hanya akan memberikan sedikit detail yang dapat mengecewakan para investor serta membebani dolar.

“Pendorong utama emas adalah laju dolar AS yang relatif lemah. Pasar berpikir bahwa Trump tidak menginginkan penguatan dolar dan pasar berpikir bahwa mungkin tidak akan ada kenaikan suku bunga pada paruh pertama tahun ini,” ujar Jiang Shu, kepala analis Shandong Gold Group.

Para investor pun akan menantikan komentar dari para pejabat bank sentral AS Federal Reserve, di antaranya Janet Yellen, pada sebuah agenda di Chicago akhir pekan ini.

“Kita memiliki agenda pernyataan oleh gubernur Fed pekan ini, yang semestinya dapat memberi lebih banyak pandangan tentang pertemuan kebijakan FOMC pada Maret,” ujar Jeffrey Halley, analis pasar senior OANDA.

Berbanding terbalik dengan emas, harga perak kontrak Mei 2017 menguat 0,10% atau 0,019 poin ke US$18,425 per ounce, setelah dibuka dengan kenaikan tipis 0,08% atau 0,014 poin di posisi 18,420.

 

Pergerakan emas dan perak di Comex (Commodity Exchange):

Tanggal

Emas kontrak April 2017

US$/ounce

Perak kontrak Mei 2017

US$/ounce

27/2/2017

(Pk. 12.44 WIB)

1.257,70 (-0,05%)

18,425 (+0,10%)

24/2/2017

1.258,30 (+0,55%)

18,406 (+1,22%)

23/2/2017

1.251,40 (+1,47%)

18,185 (+0,90%)

22/2/2017

1.233,30 (-0,45%)

18,022 (-0,29%)

21/2/2017

1.238,90 (-0,02%)

18,074 (-0,16%)

Sumber: Bloomberg

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper