Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

KURS JISDOR 12 JANUARI: Terapresiasi 39 Poin, Pelemahan Dolar Dorong Spot Rupiah

Data yang diterbitkan BI pagi ini menempatkan Jisdor pada Rp13.288 per dolar AS, terapresiasi 0,29% atau 39 poin dari posisi 13.327 kemarin.
Karyawan menata uang rupiah di cash center sebuah bank./JIBI-Abdullah Azzam
Karyawan menata uang rupiah di cash center sebuah bank./JIBI-Abdullah Azzam

Bisnis.com, JAKARTA - Kurs rupiah menembus Rp13.288 per dolar AS berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) hari ini, Kamis (12/1/2017).

Data yang diterbitkan BI pagi ini menempatkan Jisdor pada Rp13.288 per dolar AS, terapresiasi 0,29% atau 39 poin dari posisi 13.327 kemarin.

Adapun, nilai tukar rupiah pagi ini menguat 0,26% atau 34 poin ke Rp13.285 per dolar AS  pukul 10.08 WIB di pasar spot, setelah dibuka dengan penguatan 0,42% atau 56 poin di posisi 13.263.

Pada perdagangan Rabu (11/1), rupiah ditutup melemah tipis 0,08% atau 11 poin ke Rp13.319.

Sementara itu, indeks dolar AS terpantau melemah 0,23% atau 0,230 poin ke posisi 101,550 pada pukul 10.00 WIB. 

Samuel Sekuritas memprediksikan peluang penguatan pada perdagangan hari ini, seiring pelemahan dolar AS.

Ekonom Samuel Sekuritas Rangga Cipta mengatakan indeks dolar AS perlahan terus terkoreksi di saat optimisme terhadap prospek perekonomian AS mulai tergerus oleh kenyataan.

Salah satunya adalah data ekonomi AS yang tidak terlalu solid dan komentar Trump mengenai kebijakannya yang kurang meyakinkan.

Di sisi lain, harga minyak yang sempat tertekan oleh data pasokan yang naik mulai kembali naik, terbantu pertumbuhan konsumsi minyak India yang naik tajam.

Pada sisi lain, dia menilai Pidato Yellen dan beberapa anggota the Fed lainnya ditunggu malam nanti.

Sementara itu, rupiah melemah tipis pada perdagangan Rabu ketika dolar kembali kuat di Asia. Namun, melihat tren penurunan dollar index yang konsisten, ruang penguatan rupiah diperkirakan terbuka lebar.

Harga komoditas yang mulai kembali penguatannya, bisa memberikan tambahan sentimen positif terhadap rupiah.

Dari domestik, dinamika politik menjelang pilgub DKI Jakarta, termasuk isu reshuffle, bisa memberikan efek kejut yang walaupun belum tentu berdampak negatif, bisa menjaga ketidakpastian tetap tinggi.

“Rupiah berpeluang menguat pada hari ini dengan lemahnya dolar,” katanya dalam riset.

 

Kurs Referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor/Rupiah)

12 Januari

13.288

11 Januari

13.327

10 Januari

13.320

9 Januari

13.385

6 Januari

13.347

 

 

 

 

Sumber: Bank Indonesia

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper