Bisnis.com, NEW YORK - Kurs dolar AS menguat terhadap sebagian besar mata uang utama pada Jumat (Sabtu pagi WIB), didukung data ekonomi positif dari negara itu dan keputusan Bank Sentral Eropa (ECB) untuk memperpanjang program pembelian asetnya sampai akhir tahun depan.
Angka awal sentimen konsumen untuk Desember naik menjadi 98,0 dari 93,8 pada November, menurut indeks sentimen konsumen Thomson Reuters/University of Michigan pada Jumat. Perkiraan terbaru ini lebih tinggi dari konsensus pasar 94,1.
Sementara itu, ECB mengatakan pada Kamis bahwa pihaknya akan memperpanjang program pelonggaran kuantitatif sampai Desember 2017, namun akan mengurangi pembelian menjadi 60 miliar euro (US$64 miliar) per bulan. Pembelian aset saat ini sebesar 80 miliar euro (US$85 miliar) per bulan yang akan berakhir Maret 2017 sebelum keputusan.
Euro merosot 1,31% terhadap greenback setelah pengumuman ECB pada akhir perdagangan Kamis. Mata uang bersama memperpanjang kerugian 0,62% pada Jumat.
Indeks dolar AS, yang melacak greenback terhadap enam mata uang utama, naik 0,53% menjadi 101,640 pada akhir perdagangan.
Pada akhir perdagangan New York, euro jatuh menjadi US$1,0547 dari US$1,0611, dan pound Inggris merosot ke US$1,2558 dari US$1,2573. Dolar Australia turun menjadi US$0,7446 dari US$0,7458.
Dolar dibeli 115,24 yen Jepang, lebih tinggi dari 114,10 yen di sesi sebelumnya. Dolar naik tipis menjadi 1,0187 franc Swiss dari 1,0169 franc Swiss, dan jatuh menjadi 1,3175 dolar Kanada dari 1,3190 dolar Kanada.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
