Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

DOLAR AS: Fed Kembali Jadi Fokus. Setelah Kemarin Anjlok, Indeks Hanya Mampu Naik Super Tipis di Awal Dagang

Indeks dolar AS yang mengukur pergerakan kurs dolar AS terhadap sejumlah mata uang utama hari ini dibuka naik tipis 0,06% atau 0,060 poin di level 100,150.
Dolar AS./.Bloomberg
Dolar AS./.Bloomberg

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks dolar AS bergerak menguat pada perdagangan pagi ini, Selasa (6/12/2016), setelah berakhir turun tajam pada sesi perdagangan sebelumnya.

Indeks dolar AS yang mengukur pergerakan kurs dolar AS terhadap sejumlah mata uang utama hari ini dibuka naik tipis 0,06% atau 0,060 poin di level 100,150.

Pergerakannya kemudian menguat 0,09% atau 0,090 poin ke level 100,180 pada pukul 07.55 WIB.

Seperti dilansir Bloomberg hari ini, fokus para investor kembali beralih pada sentimen di AS, dengan ulasan kebijakan Federal Reserve hingga sepekan ke depan serta data ekonomi yang mendorong optimisme di negara dengan ekonomi terbesar dunia tersebut.

Menurut laporan yang dirilis kemarin, data jasa AS tumbuh dalam laju tercepat dalam 13 bulan pada November, sehingga meningkatkan prediksi kenaikan suku bunga oleh The Fed (Fed Funds Rate/FFR).

“Para investor mengabaikan pesan anti-kemapanan dari referendum Italia untuk mendorong harga saham lebih tinggi. Perhatian pasar saat ini beralih pada keputusan suku bunga The Fed pekan depan, agenda berisiko utama terakhir untuk tahun ini,” ujar Michael McCarthy, Kepala strategi pasar CMC Markets.

Pada perdagangan kemarin (Selasa pagi WIB), indeks dolar ditutup drop 0,67% atau 0,680 poin ke level 100,090.

Indeks dolar melemah cukup dalam di saat kurs euro terhadap dolar AS melesat, setelah tertekan di awal perdagangan.

 

Posisi indeks dolar AS

6/12/2016

(Pk. 07.55 WIB)

100,180

(+0,09%)

5/12/2016

100,090

(-0,67%)

2 Desember

100,770

(-0,27%)

1 Desember

101,040

(-0,45%)

30 November

101,500

(+0,56%)

 

 

 

 

 

 

 

Sumber: Bloomberg

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper