Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Melejit, Saham Tambang Terbang & Bank Terpuruk

Lonjakan Indeks harga saham gabungan (IHSG) turut dibuntuti oleh melambungnya saham-saham pertambangan. Sebaliknya, saham perbankan justru terpuruk pada pekan ini.
Markas OPEC di Wina, Austria. Pemangkasan produksi oleh negara-negara anggota OPEC membuat saham emiten perminyakan melambung./Reuters-Leonhard Foeger
Markas OPEC di Wina, Austria. Pemangkasan produksi oleh negara-negara anggota OPEC membuat saham emiten perminyakan melambung./Reuters-Leonhard Foeger

Bisnis.com, JAKARTA - Lonjakan Indeks harga saham gabungan (IHSG) turut dibuntuti oleh melambungnya saham-saham pertambangan. Sebaliknya, saham perbankan justru terpuruk pada pekan ini.

Akhir pekan ini saja, IHSG ditutup melejit nyaris 1%, setelah tertekan pada November lalu akibat sentimen global. Pada perdagangan Jumat (2/12/2016), IHSG ditutup naik 0,91% sebesar 47,2 poin ke level 5.245,96. Pekan ini, IHSG melejit 2,61% dari 5.122,1 pekan sebelumnya.

Pada perdagangan akhir pekan, investor asing masih mencatatkan aksi jual bersih (net sell) senilai Rp275,98 miliar. Penjualan saham oleh investor asing mencapai Rp2,66 triliun dengan pembelian Rp2,38 triliun.

Pekan ini, investor asing masih melanjutkan pelepasan portofolio yang telah terjadi sejak November 2016. Catatan net sell sepekan mencapai Rp3,2 triliun dan mengikis perolehan net buy sepanjang tahun berjalan menjadi Rp19,36 triliun.

Secara sektoral, saham-saham pertambangan hanya naik 1,9% selama sepekan. Kenaikannya dikalahkan oleh sektor industri kimia dasar yang melonjak 2,77% dan keuangan 2,67%.

Akan tetapi, sentimen pemangkasan produksi oleh negara-negara anggota OPEC membuat saham emiten perminyakan melambung. Ditambah lagi lanjutan kenaikan harga komoditas batu bara juga turut menjadi tenaga bagi emiten pertambangan.

Berikut saham top gainers 28 November-2 Desember:

Ticker

Emiten

Harga (Rp lembar)

Perubahan (%)

ITMA

PT Sumber Energi Andalan Tbk.

1.330

+84,72

SDMU

PT Sidomulyo Selaras Tbk.

358

+31,62

NIKL

PT Pelat Timah Nusantara Tbk.

1.750

+31,09

MYRX

PT Hanson International Tbk.

173

+27,21

INCF

PT Indo Komoditi Korpora Tbk.

496

+27,18

ARTI

PT Ratu Prabu Energi Tbk.

63

+26,00

DAJK

PT Nusa Konstruksi Enjiniring Tbk.

67

+19,64

JGLE

PT Graha Andrasentra Propertindo Tbk.

370

+19,35

AHAP

PT Asuransi Harta Aman Pratama Tbk.

185

+17,09

APLI

PT Asiaplast Industries Tbk.

138

+16,95

Sumber: PT Bursa Efek Indonesia, diolah.

Berikut saham top loosers 28 November-2 Desember:

Ticker

Emiten

Harga (Rp lembar)

Perubahan (%)

BCIP

PT Bumi Citra Permai Tbk.

234

-40,00

APII

PT Arita Prima Indonesia Tbk.

234

-33,14

BBHI

PT Bank Harda Internasional Tbk.

75

-24,24

CANI

PT Capitol Nusantara Indonesia Tbk.

1.035

-17,20

VICO

PT Victoria Investama Tbk.

96

-16,52

CMPP

PT Rimau Multi Putra Pratama Tbk.

117

-16,43

BABP

PT Bank MNC Internasional Tbk.

68

-13,92

INPC

PT Bank Artha Graha Internasional Tbk.

97

-11,82

AKKU

PT Alam Karya Unggul Tbk.

115

-11,54

HDTX

PT Panasia Indo Resources Tbk.

470

-11,32

Sumber: PT Bursa Efek Indonesia, diolah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Sukirno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper