Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

OCAP Rancang Skema Tambah Modal

PT Onix Capital Tbk. (OCAP) tengah mengkaji skema penguatan modal, guna mendongkrak bisnis anak usaha.
Suasana di sebuah kantor sekuritas/JIBI-Dedi Gunawan
Suasana di sebuah kantor sekuritas/JIBI-Dedi Gunawan

Bisnis.com, JAKARTA - PT Onix Capital Tbk. (OCAP) tengah mengkaji skema penguatan modal, guna mendongkrak bisnis anak usaha.

Direktur Operasional Onix Capital Njauw Djoeng San menuturkan, pemegang saham tengah mengkaji skema penambahan modal, bisa jadi dengan rights issue dan private placement. Adapun nilai penambahan modal untuk emiten bersandi saham OCAP ini masih dalam proses pengkajian.

Hingga September 2016, modal yang disetorkan mencapai Rp54,64 miliar. Sementara itu, defisiensi modal sepanjang sembilan bulan pertama tahun ini mencapai Rp90,91 miliar, meningkat dari posisi Rp75,72 miliar pada periode yang sama tahun sebelumnya.

"Penambahan modal akan dilakukan tahun depan. Kami sekarang sedang melakukan perhitungan," ungkapnya, Selasa (29/11/2016).

Njauw mengungkapkan, OCAP akan terus fokus pada pengembangan investasi dan peningkatan pelayanan jasa melalui anak perusahaan yang bergerak di bidang sekuritas dan jasa penunjang kesehatan.

Pada September 2016, pendapatan usaha OCAP mencapai Rp14,27 miliar, atau turun tipis dari posisi Rp14,4 miliar pada periode yang sama tahun sebelumnya. Dia mengungkapkan kontribusi pendapatan perusahaan paling besar berasal dari bisnis kesehatan sebanyak 70% dan 30% dari bisnis sekuritas.

Anak usaha OCAP yakni PT Menteng Medika Indonesia (MMI) yang bergerak di bisnis kesehatan pada tahun depan berencana untuk menambah sekitar dua cabang baru. Adapun MMI berada di bawah naungan Onix Investama.  Penambahan itu, sambungnya, sejalan dengan proyeksi peningkatan bisnis kesehatan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Nancy Junita

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper