Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

INDEKS BEI 26 OKTOBER: Masih Terseret Sentimen Global, IHSG Turun 0,11% di Akhir Sesi I

Di akhir sesi I, IHSG turun 0,11% atau 5,88 poin ke level 5.391,94, setelah dibuka dengan pelemahan 0,19% atau 10,12 poin di posisi 5.387,70.

Bisnis.com, JAKARTA – Pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) masih berada di zona merah pada akhir sesi I perdagangan hari ini, Rabu (26/10/2016).

Di akhir sesi I, IHSG turun 0,11% atau 5,88 poin ke level 5.391,94, setelah dibuka dengan pelemahan 0,19% atau 10,12 poin di posisi 5.387,70.

Sepanjang perdagangan hari ini IHSG telah bergerak pada kisaran 5.381,70 – 5.401,69.

Sebanyak 113 saham menguat, 166 saham melemah, dan 259 saham stagnan dari 538 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.

Enam dari sembilan indeks sektoral IHSG bergerak negatif dengan tekanan utama dari sektor aneka industri yang melemah 0,60% dan sektor perdagangan yang turun 0,49%.

Adapun, tiga sektor lainnya bergerak positif dipimpin oleh sektor tambang yang melesat 1,97%.

Dalam risetnya, Sinarmas Sekuritas memprediksi IHSG akan bergerak mixed dengan kecenderungan melemah pada perdagangan hari ini.

Prediksi tersebut melihat koreksi beberapa bursa saham global setelah adanya kekecewaaan dari hasil laporan kinerja Apple Inc, perusahaan multinasional AS, yang menunjukkan indikasi pelemahan ekonomi global.

Seperti diberitakan sebelumnya, saham Apple Inc. anjlok 3,1% menyusul laporan penurunan penjualan tahunan untuk pertama kalinya sejak 2001.

Selanjutnya, pasar akan mencermati laporan kinerja keuangan emiten-emiten kuartal III yang ramai dirilis menjelang akhir bulan.

Sementara itu, nilai tukar rupiah terpantau bergerak stagnan di posisi Rp13.005 per dolar AS pada pukul 12.04 WIB. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper