Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BURSA ASIA 24 OKTOBER: Jelang Rilis Laporan Laba, Indeks MSCI Lanjut Turun Hampir 0,2%

Indeks MSCI Asia Pacific turun 0,1% ke 139,56 pada pukul 09.07 pagi waktu Tokyo dan kemudian melemah kurang dari 0,2% pada pukul 09.24 pagi waktu Tokyo (pkl. 07.24 WIB).
bursa asia/Reuters
bursa asia/Reuters

Bisnis.com, JAKARTA – Pergerakan bursa saham Asia dilaporkan melemah pada perdagangan pagi ini, Senin (24/10/2016), menjelang rilis laporan laba perusahaan global serta penguatan dolar AS terhadap sejumlah mata uang utamanya.

Indeks MSCI Asia Pacific turun 0,1% ke 139,56 pada pukul 09.07 pagi waktu Tokyo dan kemudian melemah kurang dari 0,2% pada pukul 09.24 pagi waktu Tokyo (pkl. 07.24 WIB).

Seperti dilansir Bloomberg hari ini, lebih dari 350 perusahaan pada indeks Topix Jepang dijadwalkan akan merilis laporan terbaru kinerja kuartalan pekan ini, sementara para analis memprediksikan pertumbuhan laba pada laporan keuangan perusahaan.

Tiga dari empat perusahaan terbesar di dunia dalam hal nilai pasar, termasuk Apple Inc, akan merilis laporannya pekan ini di AS, sedangkan China dijadwalkan akan melaporkan kinerja keuangan empat bank terbesarnya.  

“Laba adalah kunci utama bagi para investor. Sementara itu, terdapat sejumlah agenda makro penting yang kembali menahan pasar, termasuk pemilihan Presiden AS bulan depan serta pertemuan The Fed dan ECB pada Desember,” ujar Matthew Sherwood, Kepala strategi investasi Perpetual Ltd.

Indeks dolar AS yang mengukur pergerakan dolar terhadap sejumlah mata uang utama terpantau naik 0,05% atau 0,050 poin ke 98,745 pada pukul 08.10 WIB.

Sejalan dengan pergerakan bursa Asia, indeks S&P/ASX 200 Australia sebelumnya dilaporkan melemah 0,9% dan indeks Kospi naik 0,4%.  

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper