Bisnis.com, JAKARTA— Indeks harga saham gabungan ditutup berbalik menguat pada akhir perdagangan hari ini, Jumat (21/10/2016)
IHSG ditutup menguat 0,10% atau 5,55 poin di level 5.409,24 pada perdagangan hari ini setelah dibuka dibuka menguat tipis 0,07% atau 3,54 poin di 5.407,23.
Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak fluktuatif pada kisaran 5.395,42 - 5.416,95.
Dari 538 saham yang diperdagangkan, sebanyak 154 saham menguat, 134 saham melemah, dan 250 saham stagnan.
Sebanyak 5 dari 9 indeks sektoral IHSG ditutup menguat dengan dorongan utama dari sektor konsumer yang menguat 0,53%, diikuti oleh sektor finansial yang naik 0,21%.
Berbanding terbalik dengan dengan IHSG, indeks Bisnis-27 ditutup melemah 0,14% atau 0,67 poin ke 479,50.
Analis teknikal Mandiri Sekuritas Hadiyansyah dalam risetnya hari ini menilai pergerakan IHSG hari ini diestimasi masih bergerak sideways dan didominasi oleh saham-saham spekulatif lapis dua dan tiga.
Sementara itu, Samuel Sekuritas Indonesia dalam risetnya memaparkan laporan keuangan kinerja emiten kuartal III/2016 masih menjadi penggerak indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini.
“Investor masih menjadikan terbitnya laporan keuangan kinerja emiten kuartal III/2016 sebagai sentimen penggerak indeks,” papar riset tersebut.
Sementara itu, indeks saham di negara-negara Asia Tenggara terpantau bergerak mixed. Indeks FTSE Straits Time Singapura melemah 0,50%, indeks PSEi Filipina melemah 0,82%, FTSE Malaysia KLCI menguat -,17%, sedangkan indeks SET Thailand naik 0,31%.
Saham-saham pendorong IHSG:
Kode | (%) |
GGRM | +2,23 |
BBRI | +0,82 |
INDF | +1,74 |
BBCA | +0,32 |
Saham-saham penekan IHSG:
Kode | (%) |
HMSP | -1,45 |
TPIA | -3,53 |
INCO | -4,88 |
ADRO | -2,65 |
Sumber: Bloomberg
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel