Bisnis.com, JAKARTA— Indeks harga saham gabungan ditutup menguat pada perdagangan hari ini, Kamis (29/9/2016)
IHSG ditutup menguat 0,12% atau 6,62 poin di level 5.431,96 pada perdagangan hari ini setelah sebelumnya dibuka menguat 0,32% atau 17,49 poin ke level 5.442,82 dan bergerak pada kisaran 5.431,96 - 5.474,31.
Dari 538 saham yang diperdagangkan, sebanyak 190 saham menguat, 122 saham melemah, dan 226 saham stagnan.
6 dari 9 indeks sektoral IHSG ditutup menguat, dengan dorongan utama dari sektor tambang (+1,96%), finansial yang menguat 1,00%, diikuti oleh sektor infrastruktur yang juga naik 1,00%.
Sektor tambang menguat didorong oleh saham emiten seperti PT Elnusa Tbk. (ELSA) yang meroket 11,85%, PT Adaro Energy Tbk yang naik 6,67%, serta PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) yang melonjak 4,40%.
Sementara itu, tiga sektor lainnya melemah, didorong oleh sektor konsumer yang turun 1,49%.
Tim Riset Samuel Sekuritas Indonesia menilai penguatan indeks terjadi ditopang oleh penguatan harga minyak serta optimisme tax amnesty.
Seperti diketahui, harga minyak mentah melonjak menyusul kesekapakan OPEC untuk membatasi produksi untuk pertama kalinya dalam delapan tahun terakhir dalam pertemuan informal di Aljazair.
Tim riset juga menyebutkan bahwa OPEC sepakat untuk membatasi produksi minyak ke kisaran 32,5-33,0 juta bpd dari level sekarang 33,24 juta bpd menjadi katalis positif.
Penguatan IHSG ini terjadi di saat bursa di kawasan Asia Tenggara seluruhnya bergerak menguat.
Indeks FTSE Malaysia KLCI menguat 0,28%, indeks FTSE Straits Time Singapura melemah 0,79%, indeks SE Thailand melemah 0,76%, sedangkan indeks PSEi Filipina melonjak 1,69%.
Saham-saham pendorong IHSG:
Kode | (%) |
BBCA | +1,94 |
TLKM | +1,65 |
BBRI | +1,24 |
BMRI | +1,11 |
Saham-saham penekan IHSG:
Kode | (%) |
HMSP | -3,54 |
GGRM | -1,73 |
EMTK | -3,55 |
CPIN | -2,39 |
Sumber: Bloomberg
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
