Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

HARGA CPO 26 SEPTEMBER: Ringgit Melemah Terdampak Minyak Mentah, Sawit Menguat

Kontrak berjangka CPO untuk Desember 2016, kontrak teraktif di Bursa Malaysia, menguat 0,86% atau 23 poin ke level 2.699 ringgit per ton pada pukul 10.07 WIB.
Buah kelapa sawit/Antara
Buah kelapa sawit/Antara

Bisnis.com, JAKARTA – Pergerakan harga minyak sawit mentah (crude palm oil/CPO) terpantau menguat pada awal perdagangan hari ini, Senin (26/9/2016), seiring dampak anjloknya minyak mentah yang mempengaruhi kinerja mata uang ringgit Malaysia.

Kontrak berjangka CPO untuk Desember 2016, kontrak teraktif di Bursa Malaysia, menguat 0,86% atau 23 poin ke level 2.699 ringgit per ton pada pukul 10.07 WIB.

Harga minyak sawit sebelumnya dibuka dengan pergerakan dan posisi yang sama.

Sementara itu, nilai tukar ringgit melemah 0,54% ke 4,1357 pada pukul 10.22 WIB setelah dibuka dengan pelemahan 0,11% ke 4,1179 per dolar AS.

Nilai tukar ringgit terhadap dolar AS melemah pada hari perdagangan kedua sejalan dengan anjloknya harga minyak mentah yang memperburuk prospek bagi eksportir minyak.  

Pada perdagangan Jumat (23/9), harga minyak WTI kontrak November ditutup anjlok 3,97% atau 1,84 poin ke US$44,48, sedangkan patokan Eropa minyak Brent untuk kontrak November berakhir drop 3,69% atau 1,76 poin ke US$45,89 per barel.

Anjloknya harga minyak mentah diketahui dapat membebani prospek ekspor minyak Malaysia yang memperoleh sebagian pendapatannya dari sumber yang terkait dengan energi.

 

Pergerakan Harga CPO Kontrak Desember 2016

Tanggal

Level

Perubahan

26/9/2016

(Pk. 10.07 WIB)

2.699

+0,86%

23/9/2016

2.676

-1,80%

22/9/2016

2.725

+1,79%

21/9/2016

2.677

-0,59%

20/9/2016

2.693

+1,93%

Sumber: Bloomberg

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper