Bisnis.com, JAKARTA– Harga karet ditutup melonjak pada perdagangan hari ini, Rabu (20/9/2016) menyusul melemahnya mata uang yen setelah BOJ mempertahankan suku bunga negatif 0,1%.
Harga karet untuk pengiriman Februari 2017, kontrak teraktif di Tokyo Commodity Exchange, ditutup menguat 2,00% atau 3,30 poin ke 168,40 yen per kilogram (kg).
Sebelumnya, harga karet dibuka menguat tipis 0,18% atau 0,30 poin di posisi 165,40 yen per kg.
Sementara itu, mata uang yen Jepang terpantau melemah 0,52% atau 0,52 poin ke 102,23 yen per dolar AS pada pukul 13.56 WIB.
Seperti diketahui, dalam ulasan pertemuan kebijakan moneter dua harinya yang dilansir Reuters (Rabu, 21/9/2016), Bank of Japan memutuskan mempertahankan suku bunga negatif 0,1% yang berlaku saat ini.
Namun, bank sentral Jepang tersebut mengabaikan target uang primernya (base money) dan alih-alih mengadopsi kendali kurva imbal hasil (yield curve control) yang akan digunakan membeli obligasi pemerintah jangka panjang demi menjaga imbal hasil obligasi 10-tahunnya di level saat ini sekitar 0%.
Pergerakan Harga Karet Kontrak Februari 2017 di TOCOM
Tanggal | Harga (Yen/Kg) | Perubahan |
21/9/2016 | 168,40 | +2,00% |
20/9/2016 | 165,10 | +7,40% |
19/9/2016 | - | - |
16/9/2016 | 157,70 | -0,13% |
15/9/2016 | 157,90 | +0,06% |
Sumber: Bloomberg
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel