Bisnis.com, JAKARTA – Indeks harga saham gabungan ditutup menguat 11,75 poin atau 0,22% ke 5.373,32.
Pada perdagangan hari ini, Selasa (2/8/2016) IHSG bergerak pada kisaran 5.356,43 - 5.386,56.
Indeks harga saham gabungan dibuka turun tipis 0,09% atau 4,67 poin ke level 5.356,91.
Sebelumnya IHSG ditutup ditutup menguat tajam 2,79% atau 145,58 poin ke level 5.361,58 setelah bergerak pada kisaran 5.279,58 – 5.368,25.
Dari 534 saham yang diperdagangkan, 209 saham menguat, 122 saham melemah, dan 203 saham stagnan.
Sepanjang perdagangan kemarin indeks bergerak pada zona hijau setelah dibuka menguat 1,23% atau 64,22 poin di level 5.280,21.
Seluruh indeks sektoral terpantau menguat, dipimpin oleh sektor konsumer yang naik tajam 3,34%, dan diikuti oleh sektor finansial yang naik 2,66%, serta sektor infrastruktur yang menguat 4,37%.
Penguatan tajam juga terjadi setelah Badan Pusat Statistik juga merilis data inflasi bulan Juli yang cukup terkendali yaitu sebesar 0,69% (MoM) dan 3,21% (YoY).
Tim Riset PT OSO Securities mengatakan angka tersebut lebih rendah dari ekspektasi pelaku pasar 0,85% (MoM) dan 3,37% (YoY) mengindikasikan bahwa pemerintah mampu mengendalikan lonjakan harga pada saat momen lebaran kemarin.
Bagaimana pergerakan IHSG hari ini? Ikuti lajunya hingga penutupan.
Indeks harga saham gabungan ditutup menguat 11,75 poin atau 0,22% ke 5.373,32. Pada perdagangan hari ini, IHSG bergerak pada kisaran 5.356,43 - 5.386,56.
Mengawali perdagangan sesi II, IHSG bertahan di zona hijau dengan menguat 0,37% atau 19,93 poin ke level 5.381,51.
Mengakhiri sesi I perdagangan hari ini, Selasa (2/8/2016), indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup naik 0,34% atau 18,46 poin ke level 5.380,04.
IHSG pada pertengahan sesi I masih terpantau bertahan di zona hijau dengan menguat 0,34% atau 17,97 poin ke level 5.379,55.
Penguatan terjadi saat bursa Asia terpantau bervariasi cenderung melemah ditengah penantian investor terhadap pengumuman detail paket stimulus pemerintah Jepang.
"Kita juga akan mendengar update dari (PM) Shinzo Abe di Jepang hari ini, tentang detail langkah paket stimulus senilai 28 triliun yen. Hal itu yang akan mengarahkan sentimen (aset) berisiko hari ini,” ujar James Woods, ahli strategi Rivkin Securities di Sydney, seperti dilansir Bloomberg hari ini.
Adapun Tim Riset Sinarmas Sekuritas menilai pergerakan IHSG yang berfluktuasi cenderung menguat ditopang adanya perkiraan akan penundaan kenaikkan suku bunga The Fed akibat dari hasil laporan pertumbuhan AS yang dibawah estimasi.
Selain itu, indeks akan kembali didukung dengan perkiraan adanya capital inflow ke bursa seiring dengan sentimen dari Tax Amnesty.
Pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) terpantau berbalik naik 0,15% atau 7,94 poin ke level 5.369,52 pada awal perdagangan pagi ini, Selasa (2/8/2016).
Mengawali perdagangan pagi ini, Selasa (2/8/2016), indeks harga saham gabungan (IHSG) dibuka turun tipis 0,09% atau 4,67 poin ke level 5.356,91.