Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

HARGA KARET 28 JULI: Bergerak Negatif, Yen Menguat Jelang Putusan BOJ

Harga karet bergerak turun 0,32% atau 0,50 poin ke 156 yen per kilogram (kg) pada pukul 07.36 WIB, setelah dibuka dengan pelemahan 0,38% atau 0,60 poin di posisi 155,90.
Karet/ilustrasi
Karet/ilustrasi

Bisnis.com, JAKARTA - Harga karet untuk pengiriman Januari 2017, kontrak teraktif di Tokyo Commodity Exchange, terpantau kembali bergerak di zona merah pada awal perdagangan hari ini, Kamis (28/7/2016), setelah sempat membukukan penguatan tajam.

Harga karet bergerak turun 0,32% atau 0,50 poin ke 156 yen per kilogram (kg) pada pukul 07.36 WIB, setelah dibuka dengan pelemahan 0,38% atau 0,60 poin di posisi 155,90.

Pergerakan negatif harga karet kontrak Januari 2017 pada awal perdagangan hari ini tertekan oleh menguatnya kinerja yen Jepang di tengah penantian pasar akan keputusan rapat Bank of Japan dalam hal pelonggaran moneter.

Nilai tukar yen Jepang pagi ini berbalik menguat hingga 0,53% atau 0,56 poin ke 104,83 per dolar AS pada pukul 07.41 WIB, setelah dibuka turun tipis 0,01% atau 0,01 poin di posisi 105,40.

Pada perdagangan kemarin (27/7/2016), harga karet ditutup melejit 1,82% atau 2,80 poin ke posisi 156,50 yen per kg seiring pelemahan signifikan mata uang yen pasca PM Abe mengumumkan rencana paket stimulus senilai 28 triliun yen.

 

Pergerakan Harga Karet Kontrak Januari 2017 di TOCOM

Tanggal

Harga (Yen/Kg)

Perubahan

28/7/2016

(Pk. 07.36 WIB)

156,00

-0,32%

27/7/2016

156,50

+1,82%

26/7/2016

153,70

-2,78%

Sumber: Bloomberg

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper