Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pemerintah Raup Rp4,93 Triliun dari Lelang Sukuk, Seri PBS009 Paling Diminati

Pemerintah meraup dana Rp4,93 triliun dari lelang penjualan lima seri surat berharga syariah negara (SBSN) atau sukuk negara yang digelar kemarin.
Jumlah penawaran terbesar dari lelang sukuk yang digelar kemarin adalah Project Based Sukuk (PBS) seri PBS009/ilustrasi
Jumlah penawaran terbesar dari lelang sukuk yang digelar kemarin adalah Project Based Sukuk (PBS) seri PBS009/ilustrasi

Bisnis.com, JAKARTA — Pemerintah meraup dana  Rp4,93 triliun dari lelang penjualan lima seri surat berharga syariah negara (SBSN) atau sukuk negara yang digelar kemarin.

Keterangan resmi Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan menyatakan dari target Rp4 triliun, pemerintah memenangkan Rp4,93 triliun dari lelang penjualan sukuk kemarin.

Adapun, seri yang dilelang adalah seri SPN-S 01122016 (new issuance), PBS006 (reopening), PBS009 (reopening), PBS011 (reopening), dan PBS012 (reopening). Pada lelang tersebut, total penawaran yang masuk senilai Rp9,629 triliun dari lima seri sukuk yang ditawarkan.

Jumlah penawaran terbesar didapati pada Project Based Sukuk (PBS) seri PBS009 yaitu senilai Rp5,255 triliun dengan tingkat imbal hasil yang diminta oleh investor berkisar antara 7,21875%-8,00000%,” tulis keterangan resmi tersebut.

Sementara, jumlah penawaran terendah didapati pada PBS011, yaitu senilai Rp376,2 miliar dengan dengan tingkat imbal hasil yang diminta oleh investor berkisar antara 8,12500% hingga 8,84375%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Riendy Astria

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper