Bisnis.com, JAKARTA – Bursa Eropa berakhir melemah pada perdagangan Jumat (29/4/2016) seiring penguatan nilai tukar euro dan beragamnya hasil laporan keuangan emiten.
Indeks Stoxx Europe 600 anjlok 2,1% saat penutupan perdagangan akhir pekan lalu, dimana 19 grup industri melemah.
Otto Waser, Chief Investment Officer R&A Research&Asset Management, mengatakan pasar Eropa bereaksi terhadap ketidakpastian negatif di AS, dan dengan penguatan mata uang euro terhadap dolar AS, hal ini tidak berkorelasi positif dengan hasil laporan keuangan di Eropa.
“Dengan risiko lebih besar dari kesempatan, kondisi ini bisa menjadi permulaan fase profit taking,” ujarnya seperti dikutip Bloomberg, Sabtu (30/4/2016).
Saham lembaga pembiayaan dan otomotif menjadi penekan kinerja indeks Stoxx Europe 600. Royal Bank of Scotland Group Plc anjlok 6,1% setelah kembali mencatatkan rugi bersih. Renault SA dan Volkswagen AG melemah lebih dari 4% di tengah kekhawatiran bahwa penguatan euro akan merugikan para eksportir.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel