Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

INDEKS SEPEKAN: Terseret Bursa Global, IHSG Melemah 1,76% ke Level 4.714,39

Sepanjang pekan kedua Februari, Indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup melemah 1,76% atau 84,55 poin ke level 4.714,39 selama sepekan. Pelemahan IHSG terseret oleh bursa saham Asia Pasifik yang kompak ditutup pada zona merah.
Ilustrasi seorang karyawati sekuritas tengah bertransaksi saham./Bisnis.com
Ilustrasi seorang karyawati sekuritas tengah bertransaksi saham./Bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA— Sepanjang pekan kedua Februari, Indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup melemah 1,76% atau 84,55 poin ke level 4.714,39 selama sepekan. Pelemahan IHSG terseret oleh bursa saham Asia Pasifik yang kompak ditutup pada zona merah.

Berdasarkan data Bloomberg, pada perdagangan saham hari ini, Jumat (12/2/2016), tekanan kepada IHSG dari pergerakan bursa global hari ini terlalu kuat untuk dilawan oleh sentimen positif domestik.

Sepanjang akhir pekan ini, IHSG bergerak pada level terendah 4.710,54 dan tertinggi 4.771,71.

Sebanyak 8 dari sembilan sektor yang tercatat di Bursa Efek Indonesia melemah dengan penurunan terbesar dialami sektor aneka industri dan hanya satu sektor yang menguat yakni sektor agribisnis.

Dari 527 saham yang diperdagangkan, sebanyak 102 saham menguat, 169 saham melemah, dan 256 saham stagnan.

Pelemahan IHSG sepanjang hari ini didorong oleh melorotnya harga saham-saham seperti TLKM (-4,23), ASII (-4,21), BMRI (-2,75), HMSP (-1,21).

Akan tetapi, turunnya IHSG ditahan oleh kenaikan harga saham-saham seperti JSMR (+2,92), AALI (+2,78), BBTN (+4,55), TGKA (+22,22).

Seiring dengan melemahnya IHSG, Indeks Bisnis 27 dalam sepekan juga terkoreksi 2,76% sebesar 11,59 poin ke level 409,07 dengan pergerakan 408,30-416,15.

Berbanding terbalik, Rupiah mencatatkan penguatan dalam sepekan ini yakni terapresiasi 134 poin atau 0,98% dan berada di level Rp13.490/US$. Rupiah bergerak pada level terkuat Rp13.436/US$, dan terlemah Rp13.528/US$.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Atiqa Hanum
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper