Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

INDEKS SEKTORAL: Mayoritas Hijau Saat Tekanan Infrastruktur Kelewat Dalam

IHSG bergerak melemah 0,13% atau 6,42 poin ke level 4.769,44 pada pukul 09.42 WIB, tekanan terhadap pergerakan saham di Bursa Efek Indonesia semakin berkurang setelah IHSG turun 0,38% pada pembukaan.
Ilustrasi./Bisnis-Nurul Hidayat
Ilustrasi./Bisnis-Nurul Hidayat

Bisnis.com, JAKARTA - Mayoritas indeks sektoral justru menguat di saat IHSG tertekan pada Jumat pagi (12/2/2016). Indeks sektor aneka industri merosot paling tajam terseret pelemahan Astra dan Telkom.

IHSG bergerak melemah 0,13% atau 6,42 poin ke level 4.769,44 pada pukul 09.42 WIB, tekanan terhadap pergerakan saham di Bursa Efek Indonesia semakin berkurang setelah IHSG turun 0,38% pada pembukaan.

Mayoritas indeks sektoral IHSG bergerak di zona hijau. Dari 9 indeks sektoral IHSG, sebanyak 3 indeks sektoral melemah dan 6 indeks sektoral menguat.

Indeks sektor aneka industri yang merosot 1,55% adalah sektor dengan penurunan paling tajam. Dua saham grup Astra adalah beban utama sektor tersebut. PT Astra International Tbk (ASII) merosot 1,75%, sedangkan PT Astra Otoparts turun 2,16%.

Harian Bisnis Indonesia melaporkan penjualan mobil wholesale turun 10% year on year pada Januari menjadi 84.885 unit. Adapun penjualan sepeda motor merosot 17,15% menjadi 416.263 unit pada periode yang sama.

Di sisi lain, indeks sektor agribisnis memimpin dengan kenaikan 0,92% didorong oleh saham emiten perkebunan kelapa sawit. Harga CPO di Bursa Malaysia kemarin ditutup naik 1,13%  terdorong penurunan produksi di Indonesia dan Malaysia. Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (Gapki) menyatakan ekspor CPO Indonesia turun 22% pada Januari akibat permintaan yang tinggi dari dalam negeri.

 

Pergerakan Sektor IHSG Pukul 09.42 WIB

 

Sektor

Perubahan

Aneka Industri

-1,55%

Infrastruktur

-1,26%

Perdagangan/Jasa

-0,09%

Finansial

+0,10%

Properti

+0,27%

Industri Dasar

+0,27%

Konsumer

+0,28%

Pertambangan

+0,34%

Agribisnis

-0,92%

 

 

Sumber: Bloomberg

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper