Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Impor Baja India Makin Merosot, Ini Penyebabnya

Impor baja di India terus merosot ke level terendah dalam 3 bulan terakhir pada Januari. Pasalnya, pemerintah setempat membatasi arus masuk logam tersebut di tengah melimpahnya pasokan global.nn
Konsumsi baja negara-negara Asean dan dunia. / Bisnis
Konsumsi baja negara-negara Asean dan dunia. / Bisnis

Bisnis.com, MUMBAI--Impor baja di India terus merosot ke level terendah dalam 3 bulan terakhir pada Januari. Pasalnya, pemerintah setempat membatasi arus masuk logam tersebut di tengah melimpahnya pasokan global.

India telah memperketat impor sejak Juni dan memberlakukan harga impor minimum untuk baja. Pengiriman turun 8,7% menjadi 916.000 ton pada Januari secara tahunan (year-on-year/ YoY).

Kementerian Baja setempat memperkirakan dalam waktu sepuluh bulan hingga Januari, impor naik 24% menjadi 9,31 juta ton. Oleh karena itu, langkah pengereman impor perlu dilakukan.

Menurut data, produksi baja pada Januari turun 1,7% secara tahunan (YoY) menjadi 7,95 juta ton, sementara konsumsi naik 2,8% menjadi 6,98 juta ton. Untuk periode April-Januari, produksi turun 1,8% menjadi 75,66 juta ton, sedangkan permintaan naik 4,2% menjadi 65,92 juta ton.

Dalam sebuah laporan, Citigroup Inc. mengatakan langkah baru India aan membantu memulihkan pangsa pasar industri baja yang masih mengalami kelebihan pasokan dan meningkatkan harga produk.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Hafiyyan
Editor : Fatkhul Maskur
Sumber : Bloomberg

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper