Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ketika Logam Mulia Kian Berkilau

Emas melonjak ke level tertinggi sepanjang tahun ini sekaligus dalam dua bulan terakhir, karena menguatnya permintaan terhadap aset yang aman, seiring merosotnya harga minyak dan kemunduran saham global.n
Ilustrasi/Bisnis
Ilustrasi/Bisnis

Bisnis.com, SINGAPURA--Emas melonjak ke level tertinggi sepanjang tahun ini sekaligus dalam dua bulan terakhir, karena menguatnya permintaan terhadap aset yang aman, seiring merosotnya harga minyak dan kemunduran saham global.

Data Bloomberg menunjukkan harga emas Gold Spot pada perdagangan Selasa (26/1) pukul 17:57 WIB naik 0,55% atau 6,07 poin menjadi US$1.114,4 per troy ounce.

Helen Lau, Analyst Argonaut Securities (Asia) Ltd. mengatakan, investor beralih kepada aset yang lebih aman di tengah kejatuhan saham, merosotnya minyak, dan kekhawatiran penurunan mata uang China.

Pasar keuangan juga bergejolak dengan spekulasi Amerika Serikat yang akan menaikkan suku bunga The Fed pada Maret menambah daya tarik logam mulia.

"Risiko pasar modal menyebabkan peningkatan permintaan. AS berpotensi menaikkan suku bunga sehingga mendukung sentimen emas," ujarnya, Selasa (26/1/2016).

Gnanasekar Thiagarajan, Director Commtrendz Risk Management Services Ltd. di Mumbai berpendapat harga emas bisa mengarah di atas US$1.200 jika sudah melewati batas resistensi US$1.104,45.

Sedangkan George Gero, Vice President Blobal Futures RBC Capital Markets menyampaikan, harga logam mulia bisa reli ke arah US$1.400 dalam beberapa tahun ke depan. (Bloomberg)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Hafiyyan

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper