Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

HARGA MINYAK Menguat Setelah Arab Saudi Bersedia Bekerjasama Menstabilkan Pasar

Harga minyak mendapatkan dukungan menguat setelah Arab Saudi berkomentar siap bekerja sama dengan sesama anggota Organization of the Petroleum Exporting Countries dan produsen di luar organisasi itu untuk menstabilkan pasar minyak.
Harga minyak menguat/Ilustrasi-Bisnis.com
Harga minyak menguat/Ilustrasi-Bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA -- Harga minyak menguat setelah  Arab Saudi berkomentar siap bekerja sama dengan sesama anggota Organization of the Petroleum Exporting Countries dan produsen di luar organisasi itu untuk menstabilkan pasar minyak.

Pada perdagangan hari ini sampai pukul 10:00 WIB, harga minyak West Texas Intermediate (WTI) naik 0,41% menjadi US$41,92 per barel, sedangkan harga minyak Brent menguat 0,33% menjadi US$44,98 per barel.

Jonathan Barrat, Kepala Investasi Ayers Alliance Securities, mengatakan pasar minyak mungkin akan sedikit berfluktuasi menjelang pertemuan Organization of the Petroleum Exporting Countries (OPEC) pada bulan depan. "Volatilitas akan cukup tinggi," ujarnya seperti dilansir Bloomberg pada Selasa (24/11/2015).

Salah seorang di pejabat Arab Saudi menyebutkan negara produsen minyak terbesar dunia itu siap berusaha untuk bekerja sama dengan semua produsen minyak baik dari OPEC dan non-OPEC untuk menjaga stabilitas pasar dan harga. Adapun, produsen minyak non-OPEC yang giat berkomunikasi dengan organisasi negara eksportir minyak itu salah satunya adalah Rusia.

Beban harga minyak masih datang dari pasokan minyak Amerika Serikat (AS) yang tetap berada di level tinggi dalam tiga dekade terakhir. Pada pekan ini, data pasokan minyak yang dirilis Energy Information Administration diprediksi kembali naik untuk pekan kesembilan secara berturut-turut dan mulai mendekati level 500 juta barel.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Surya Rianto
Sumber : bloomberg

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper