Bisnis.com, JAKARTA— Harga emas Comex untuk kontrak Desember 2015 menguat untuk hari ketiga perdagangan, justru disaat kenaikan Fed Rate makin jelas.
Seperti diketahui kenaikan suku bunga biasanya akan menekan logam mulia yang tidak memberikan bunga bagi investornya.
Emas makin meninggalkan level terendah lima tahun terjadi pada Selasa (17/11/2015), emas Comex berada di US$1.068,6 per ounce.
Pada hari ini, Jumat (20/11/2015), pk. 06.44 WIB, emas Comex menguat 3,3 poin atau 0,31% ke US$ 1.081,2 per ounce.
Pada Kamis, emas Comex ditutup enguat 9,2 poin ke 0,86% ke US$1.077,9 per ounce.
Emas mampu menguat setelah dolar turun dari level tertingginya.
"Melemahnya dolar berarti emas lebih kuat. Terkikisnya kekuatan dolar setelah catatan Fed dirilis telah menciptakan profit taking, dan itumelemahkan dolar,," kata Graham Leighton, Pedagang di Marex Spectron seperti dikutip Bloomberg, Jumat (20/11/2015).
Emas Comex kontrak Desember 2015 menguat 0,63% atau 6,8 poin ke US$1.084,7 per ounce.
Emas naik dari terendah lima tahun setelah Wakil Ketua Federal Reserve Stanley Fischer mengatakan para pembuat kebijakan siap menaikkan suku bunga suku bunga untuk pertama kalinya, setelah stagnan sejak tahun 2006.
" Data ekonomi dan pejabat Fed terus mendukung kenaikan suku bunga pada bulan Desember. Harapan ini telah diperhitungkan oleh pasar, mendukung rebound jangka pendek untuk logam mulia, " kata Huatai Great Wall Futures Co
Pasar memperkirakan peluang kenaikan Fed Rate pada Desember 2015 menjadi 68%, naik dari 50% pada akhir Oktober.
Fischer mengatakan Fed telah "melakukan segala sesuatu" yang bisa menghindari keterkejutan pasar dan pemerintah.
Emas Comex kontrak Desember 2015 bertahan menguat. Emas naik 4,6 poin atau 0,43% ke US$1.082,5/ounce
Bertahan menguat sejak di awal perdagangan hingga siang ini, emas berjangka di divisi COMEX kontrak Desember 2015 New York Mercantile Exchange pada pk. 10.14 WIB menguat 4,6 poin atau 0,43% ke US$1.082,5 per ounce.
Emas mendapat dukungan ketika dolar AS turun terhadap mata uang utama lainnya. Emas dan dolar biasanya bergerak berlawanan arah, yang berarti jika dolar melemah maka emas berjangka akan naik, karena emas yang dihargakan dalam dolar menjadi lebih murah bagi investor.
Federal Reserve AS merilis risalah dari pertemuan Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) sebelumnya pada Oktober, yang menunjukkan bahwa sebagian besar pejabat Fed percaya kenaikan suku bunga Desember kemungkinan tepat.
Alat Fedwatch CMEGroup menunjukkan probabilitas tersirat kenaikan suku bunga Desember naik dari 68%n menjadi 72%.
Para pedagang melakukan penyesuaian posisi jangka pendek mereka, melakukan lindung nilai dari spekulasi kenaikan suku bunga Desember .
Ekspektasi awalnya untuk penundaan kenaikan suku bunga hingga 2016, namun pertemuan FOMC pada akhir Oktober mengirimkan sinyal yang kuat untuk kenaikan suku bunga pada Desember.
Peningkatan suku bunga Fed mendorong investor menjauh dari emas dan menuju aset-aset dengan imbal hasil, karena logam mulia tidak mengenakan suku bunga.
Belum ada peningkatan suku bunga The Fed sejak Juni 2006, sebelum awal krisis keuangan Amerika.
Laporan klaim pengangguran mingguan Departemen Tenaga Kerja AS menunjukkan klaim turun sebesar 5.000 menjadi 271.000 sejalan dengan perkiraan pasar.
Para analis mencatat bahwa laporan itu sendiri netral terhadap emas, tetapi jika dikombinasikan dengan laporan ketenagakerjaan positif yang berkelanjutan, itu akan meningkatkan kemungkinan Federal Reserve AS menaikkan suku bunganya pada Desember, seperti dikutip Antara, Jumat (20/11/2015).
Harga emas Pegadaian , Jumat (20/11/2015)
Bobot | Harga (Rp) | Harga/gr |
5 | 2.600.000 | 520.000 |
10 | 5.150.000 | 515.000 |
25 | 12.800.000 | 512.000 |
50 | 25.550.000 | 511.000 |
100 | 51.050.000 | 510.500 |
250 | 127.500.000 | 510.000 |
1.000 | 509.000.000 | 509.000 |
Sumber: pegadaian.co.id
Harga emas Antam pada perdagangan Jumat (20/11/2015)
Bobot/keping (gram) | Harga/gram (Rp) |
1 | 549.000 |
2 | 529.000 |
2,5 | 525.000 |
3 | 523.000 |
4 | 520.000 |
5 | 520.000 |
10 | 515.000 |
25 | 512.000 |
50 | 511.000 |
100 | 510.500 |
250 | 510.000 |
500 | 509.600 |
Sumber: logammulia.com, 2015
Harga jual emas Antam masih stagnan di Rp509.600-Rp549.000 per gram
Jumat, Buyback emas Antam naik 6.000 ke Rp479.000/gram