Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BURSA SAHAM 13 Oktober: IHSG Ditutup Anjlok Paling Tajam se-Asia 147,63 Poin ke 4.483,08

Indeks harga saham gabungan (IHSG) kembali menguat melanjutkan tren positif sejak pekan lalu dengan ditutup naik 0,90% atau 41,36 poin ke level 4.630,71 pada Senin (12/10/2015).
Bursa Efek Indonesia /JIBI-Dwi Prasetya
Bursa Efek Indonesia /JIBI-Dwi Prasetya
Live Timeline

Bisnis.com,JAKARTA—Indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup anjlok paling tajam di kawasan regional Asia dengan turun 3,19% atau 147,63 poin ke level 4.483,08.  

Penurunan IHSG seiring dengan melemahnya bursa saham regional akibat aksi profit taking setelah penguatan tajam dalam sepekan terakhir. IHSG sepanjang hari ini bergerak pada level 4.483,08-4.622,11.

Pada sesi pembukaan, indeks harga saham gabungan (IHSG) melemah 0,19% atau 8,82 poin ke level 4.621,89.

Indeks melemah pertama kalinya setelah enam hari berturut-turut menguat 9,69%. Sejumlah analis telah mengingatkan investor untuk mewaspadai adanya aksi profit taking setelah indeks menguat tajam.

Pergerakan ini sejalan dengan pergerakan bursa Asia yang juga melemah setelah menguat tajam dalam 7 pekan dan seiring investor menanti data perdagangan China.

Kemarin, Senin (12/10/2015), indeks kembali menguat melanjutkan tren positif sejak pekan lalu dengan ditutup naik 0,90% atau 41,36 poin ke level 4.630,71.

Bagaimana pergerakan IHSG esok hari? Ikuti lajunya secara live hingga penutupan.

16:20 WIB
Pukul 16:00 WIB: IHSG Anjlok Paling Tajam di Asia, Turun 3,19%

Indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup anjlok paling tajam di kawasan regional Asia dengan turun 3,19% atau 147,63 poin ke level 4.483,08.  Penurunan IHSG seiring dengan melemahnya bursa saham regional akibat aksi profit taking setelah penguatan tajam dalam sepekan terakhir. IHSG sepanjang hari ini bergerak pada level 4.483,08-4.622,11.

14:51 WIB
Pukul 14.32 WIB: IHSG Terkoreksi Tajam, Net Sell Sudah Capai Rp79 Miliar

IHSG terpantau masih melemah 2,68% ke level 4.506,75 pada pertengahan sesi II.  Kepala Riset PT Universal Broker Indonesia Satrio Utomo mengatakan pelemahan tersebut terjadi seiring maraknya aksi ambil untung serta depresiasi nilai tukar rupiah.

"Di pasar reguler net sell sudah mencapai Rp79 miliar. Sampai sore bisa lebih besar aksi jual saham investor asing," ungkapnya saat dihubungi Bisnis.com, Selasa (13/10/2015).

13:36 WIB
Pukul 13.33 WIB: IHSG Masih Tertekan di Bawah 4.500 Pada Awal Sesi II

Pelemahan IHSG sedikit menipis di awal sesi II, meskipun masih tertekan di bawah 4.500. IHSG terpantau turun 134,41 poin atau 2,9% ke 5.496,29. Sepanjang hari ini indeks bergerak pada kisaran 4.489,75-4.622,11.

12:05 WIB
Pukul 12.00 WIB: IHSG Anjlok, Tinggalkan 4.500 di Akhir Sesi I

IHSG kian terpuruk, melemah tajam 3,04% atau 140,69 poin ke 4.490,01. Pelemahan terjadi sejalan dengan pergerakan bursa Asia yang negatif serta tertekan aksi profit taking setelah penguatan lebih dari 9% dalam sepekan terakhir.

10:17 WIB
Pukul 10.14 WIB: IHSG Kian Tertekan, Melemah 101,72 Poin di Pertengahan Sesi I

Pergerakan IHSG kian tertekan, turun tajam 2,2% atau 101,72 poin ke level 4.528,99 pada pertengahan sesi I hari ini. Pelemahan indeks ini terjadi seiring bursa Asia bergerak turun. Namun, IHSG terpantau paling tertekan diantara bursa Asia lainnya.

09:00 WIB
Pukul 08.55 WIB: IHSG Dibuka Terkoreksi 0,19%

IHSG dibuka melemah 0,19% atau 8,82 poin ke level 4.621,89. Indeks melemah pertama kalinya setelah enam hari berturut-turut menguat 9,69%. Sejumlah analis telah mengingatkan investor untuk mewaspadai adanya aksi profit taking setelah indeks menguat tajam.

Pergerakan ini sejalan dengan pergerakan bursa Asia yang juga melemah setelah menguat tajam dalam 7 pekan dan seiring investor menanti data perdagangan China.

08:14 WIB
Pukul 08.20 WIB: Tunggu Laporan Keuangan dan Data China, Bursa Global dan Asia Bervariasi

Pergerakan bursa global dan regional bervariasi seiring investor menanti laporan keuangan emiten serta rilisnya data perdagangan China.

Pagi ini bursa Asia melemah,  turun dari level tertinggi dalam 7 pekan. Indeks MSCI Asia Pacific turun 0,3% ke level 133,76.

Indeks Jepang Topix turun 0,3%, indeks Korea Selatan Kospi sedikit berubah, indeks Selandia Baru  S&P/NZX 50 naik 0,3%, indeks Australia S&P/ASX 200 turun 0,2%.

Sementara itu, bursa AS menguat dengan indeks S&P 500 ditutup naik 0,1% ke level 2.017,46, indeks  Dow Jones Industrial Average naik 47,37 poin atau 0,3% ke level 17.131,86, dan Nasdaq Composite Index naik 0,2%.

Adapun bursa Eropa melemah menghentikan reli 7 hari, penguatan terpanjang sejak 2000 setelah sektor komoditas melemah. Indeks Stoxx Europe 600 terpantau ditutup turun 0,3% ke level 361,79.

Bagaimana IHSG? Ikuti pergerakannya hingga penutupan.


Penulis : Sukirno

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper