Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

HARGA CPO: Naik ke Rp7,97 Juta/Ton. RI & Malaysia Bentuk Dewan Sawit

Kontrak berjangka CPO untuk Desember 2015, kontrak teraktif di Bursa Malaysia, dibuka menguat 0,75% ke harga 2.405 ringgit per ton.
Harga CPO menguat./
Harga CPO menguat./

Bisnis.com, JAKARTA—Harga CPO rebound di Bursa Malaysia pada Senin pagi (5/10/2015), setelah Indonesia dan Malaysia menyepakati pembentukan dewan negara produsen minyak sawit.

Kontrak berjangka CPO untuk Desember 2015, kontrak teraktif di Bursa Malaysia, dibuka menguat 0,75% ke harga 2.405 ringgit per ton. 

Komoditas tersebut pagi ini bergerak antara 2.399–2.423 ringgit per ton. Pada pukul 09.57 WIB, CPO diperdagangkan menguat 1,26% ke harga 2.417 ringgit atau Rp7,97 juta per ton.

Menko Maritim dan Sumber Daya, Rizal Ramli mengatakan Indonesia dan Malaysia sepakat membentuk dewan negara produsen CPO. Pernyataan itu disampaikan setelah Rizal bertemu Menteri Industri Perkebunan dan Komoditas Malaysia Douglas Unggah Embas.

Dewan tersebut rencananya berfungsi sebagai forum stabilitasi harga serta kerja riset dan pengembangan teknologi.

Kedua negara, yang memproduksi sekitar 85% produksi CPO dunia, mengundan negara produsen CPO lain untuk bergabung dalam dewan.

CPO meneruskan tren positif, setelah minggu lalu terus menanjak. Ringgit yang lemah dan gangguan produksi mendorong harga CPO naik 11,36% sepanjang pekan.

 

 

Pergerakan Harga Kontrak CPO Desember 2015

 

 

Tanggal

Level

Perubahan

5/20/2015

(09.57 WIB)

2.417

+1,26%

2/10/2015

2.387

-1,12%

1/10/2015

2.414

+2,64%

30/9/2015

2,375

-3,10%

29/9/2015

2.451

+2,38%

 

 

 

Sumber: Bloomberg

 

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper