Bisnis.com, JAKARTA—Kurs jual Bank Indonesia menembus Rp14.800 per dolar AS pada Selasa (29/9/2015), di saat kurs tengah ditetapkan di atas Rp14.700 per dolar AS.
Bank Indonesia menetapkan kurs tengah di Rp14.728 per dolar AS. Nilai tukar tersebut melemah 32 poin dari kurs tengah kemarin, atau terdepresiasi 0,28%
Kurs jual ditetapkan di Rp14.802 per dolar AS, sedangkan kurs beli dipatok di Rp14.654 per dolar AS. Selisih antara kurs jual dan kurs beli melebar menjadi Rp148.
Rupiah bergerak tajam di pasar spot. Mata uang Garuda hari ini terus tertekan di antara Rp14.700 per dolar AS dan Rp14.828 per dolar AS.
Pada pukul 11.18 WIB, rupiah diperdagangkan melemah 0,34% atau 50 poin ke Rp14.724 per dolar AS.
Pelemahan rupiah bukan yang paling tajam di Asia. Won, rupee, dolar Taiwan dan ringgit jatuh lebih dalam dari rupiah. Ringgit telah merosot 1,11% ke 4,4730 per dolar AS pada pukul 11.21 WIB.
Indeks dolar masih melemah, turun 0,16% ke 95.885 pada pukul 11.11 WIB setelah kemarin merosot 0,24%. Yen menguat 0,33% ke 119,53 per dolar AS.
Kurs Tengah Bank Indonesia (Rupiah)
29 September | Rp14.728 |
28 September | Rp14.696 |
25 September | Rp14.690 |
23 September | Rp14.623 |
22 September | Rp14.486 |
Sumber: Bank Indonesia
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel