Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

HD Capital: Awasi The Fed, IHSG Pekan Depan Bakal Rally Kencang?

Pergerakan Indeks harga saham gabungan (IHSG) selama sepekan pada 7-11 September mendatang diperkirakan bakal rally kencang sembari memantau bank sentral Amerika Serikat Federal Reserve atau The Fed.
Suasana di sebuah kantor sekuritas/JIBIPhoto-Endang Muchtar
Suasana di sebuah kantor sekuritas/JIBIPhoto-Endang Muchtar

Bisnis.com, JAKARTA - Pergerakan Indeks harga saham gabungan (IHSG) selama sepekan pada 7-11 September mendatang diperkirakan bakal rally kencang sembari memantau bank sentral Amerika Serikat Federal Reserve atau The Fed.

Menurut Yuganur Wijanarko, analis PT HD Capital Tbk., pasar mulai mengambil posisi ke arah buy karena ada sebagian yang berspekulasi adanya potensi Fed menaikkan bunga pada 13-14 September nanti, walaupun perekonomian China melemah.

Dia menuturkan secara survei konsensus pasar hanya 32% kemungkinan Fed akan menaikan bunga nanti, turun dari 40%, sehingga bisa dikatakan hanya Fed dan Tuhan yang tahu apakah suku bunga reserve rate akan mulai naik untuk pertama kalinya dalam periode 7 tahun pada 13-14 September nanti.

"Namun secara optimis kami yakin pasar mulai mencium bahwa bila Fed menaikan bunga malah pasar akan rally karena hal tersebut belum terdiskon dalam pergerakan harga," paparnya dalam riset, Sabtu (5/9/2015).

Menurutnya, grafik mingguan yang open dan bermain di range lebih tinggi dari minggu sebelumya memberikan suata tanda akan terjadinya reversal dalam short dan medium term trend kedepan.

Selama penurunan sejak Mei, grafik mingguan selalu bermain di range lebih rendah pada minggu berikutnya. Sehingga, hal ini bisa dikatakan merupakan pertanda pelaku pasar berani beli di harga lebih tinggi dan hold posisi lebih dari seminggu yang dapat menyebabkan medium term trend berubah.

Berikut Stock picks & 1-week targets:

1. Bank Tabungan Negara (BBTN) (2015 PE 6.45x, PBV 0.86x, ROE 13.02%) (BUY) (Trading target: Rp1.095). Entry buy (1) Rp1.015, Entry buy (2) Rp995 Cut loss point: Rp985.

2. Bank Mandiri (BMRI) (BUY) (2015 PE 10.28x, PBV 1.87x, ROE 18.16%) (Trading target: Rp9.025). Entry (1) Rp8.725, Entry (2) Rp8.625, Cut-loss point: Rp8.525.

3. Telekomunikasi (TLKM) (BUY) (2015 PE 18.99x, PBV 3.44x, ROE 18.03%) (Trading target Rp2.930). Entry: (1) Rp2.765, Entry (2) Rp2.710, Cut loss point Rp2.675.

4. Astra International (ASII) (2015 PE 15.33x, PBV 2.00x, ROE 13.02%) (BUY): (Trading target Rp6.250). Entry: (1) Rp5.950, Entry (2) Rp5.850, Cut loss point Rp5.775.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Sukirno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper