Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

KURS RUPIAH 4 SEPTEMBER: Sempat Tembus Rp14.200/US$, Rupiah Kian Gontai

Kurs rupiah kian terkapar dengan menyentuh level psikologis Rp14.200 per dolar Amerika Serikat. Di pasar spot, rupiah ditutup terdepresiasi tipis 0,01% atau 2 poin ke level Rp14.172/US$. Sepanjang hari ini, rupiah bergerak pada level terkuat Rp14.163/US$ dan terlemah Rp14.204/US$.
Rupiah/JIBI-Rahmatullah
Rupiah/JIBI-Rahmatullah
Live Timeline

Bisnis.com, JAKARTA—Kurs rupiah kian terkapar dengan menyentuh level psikologis Rp14.200 per dolar Amerika Serikat. Di pasar spot, rupiah ditutup terdepresiasi tipis 0,01% atau 2 poin ke level Rp14.172/US$. Sepanjang hari ini, rupiah bergerak pada level terkuat Rp14.163/US$ dan terlemah Rp14.204/US$.

Bloomberg Dollar Index mengemukakan saat dibuka hari ini, Jumat (4/9/2015) rupiah melemah 6 poin atau 0,04% ke Rp14.176/US$.

16:20 WIB
Pukul 16:00 WIB: Tembus Rp14.200/US$, Rupiah Terkapar

Kurs rupiah kian terkapar dengan menyentuh level psikologis Rp14.200 per dolar Amerika Serikat. Di pasar spot, rupiah ditutup terdepresiasi tipis 0,01% atau 2 poin ke level Rp14.172/US$. Sepanjang hari ini, rupiah bergerak pada level terkuat Rp14.163/US$ dan terlemah Rp14.204/US$.

13:54 WIB
Pk. 13:34 WIB: Rupiah Melemah 21 Poin ke Rp14.191/US$

Rupiah melemah 21 poin atau 0,15% ke Rp14.191/US$

11:52 WIB
Pukul 11.34 WIB: Rupiah Melemah 17 Poin ke Rp14.187

Rupiah masih tertekan setelah bursa saham memasuki jeda siang, diperdagangkan melemah 0,12% atau terdepresiasi 17 poin ke Rp14.187 per dolar AS.

11:00 WIB
Kurs Jisdor ke Rp14.178/US$

Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) meneruskan tren pelemahan, terdepresiasi 18 poin pada Jumat (4/9/2015).

Data yang diterbitkan BI pagi ini menempatkan Jisdor di Rp14.178 per dolar AS, terdepresiasi 18 poin atau melemah 0,13% dari kurs kemarin.

10:06 WIB
Pk. 09:53 WIB: Mata Uang Asean Mayoritas Melemah, Peso Naik Sendirian

Mata uang di Asia Tenggara mayoritas melemah, hanya peso Filipina yang mampu menguat (+0,13%).

Lainnya melemah, yaitu dolar Singapura (-0,11%), ringgit Malaysia (-0,25%), baht Thailand (-0,03%), dan rupiah melemah 0,12% ke Rp14.188/US$.

08:04 WIB
Pk. 08:00 WIB: Rupiah Dibuka Melemah 6 Poin ke Rp14.176/US$

Bloomberg Dollar Index mengemukakan saat dibuka hari ini, Jumat (4/9/2015) rupiah melemah 6 poin atau 0,04% ke Rp14.176/US$.

 

07:37 WIB
Jumat, Indeks Dolar AS Dibuka Melemah 0,03% ke 96,379

Jumat, Indeks dolar AS dibuka melemah 0,03% ke 96,379

06:44 WIB
Dolar Naik Setelah Draghi Sampaikan Pidato

Kamis, indeks dolar ditutup naik 0,6% ke 96,405.

Dolar menguat setelah bank sentral Eropa (ECB) untuk memperluas cakupan program stimulus.

Presiden ECB Mario Draghi mengisyaratkan pembuat kebijakan dapat meningkatkan stimulus untuk melawan risiko pertumbuhan lebih lambat.

Putusan itu mendorong indeks dolar naik ke level tertinggi sejak 12 Agustus 2015.

"Itu (dipicu) pidato Draghi," kata Bart Melek, Kepala Strategi Komoditas TD Securities seperti dikutip Bloomberg, Jumat (4/9/2015).

06:31 WIB
Kamis, Indeks Dolar AS Naik 0,6% ke 96,405

Kamis, indeks dolar AS ditutup menguat 0,6% ke 96,405

06:30 WIB
Berikut Prediksi Kurs Tengah BI

NH Korindo Securities Indonesia (NHKSI) memperkirakan kurs tengah Bank Indonesia nilai tukar rupiah atas dolar Amerika Serikat pada perdagangan hari ini, Jumat (4/9/2015) titik terlemahnya berada di Rp14.172.

06:29 WIB
Rupiah Tetekan Penantian Pasar Atas Putusan Fed

Bloomberg Dollar Index mengemukakan pada Kamis (3/9/2015) rupiah ditutup melemah 33 poin atau 0,23% ke Rp14.170 per dolar AS.

Rupiah melemah saat data tenaga kerja AS meningkat, dan memicu kekhawatiran pasar Federal Reserve akan segera menaikkan suku bunganya.

Fed menggelar Rapat pada 16-17 September 2015.

 


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper