Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

INDEKS BEI 27 AGUSTUS: IHSG Meroket 192 Poin Tertinggi Asean, Mulai Reli Tajam?

IHSG kembali melanjutkan penguatan dalam 3 hari terakhir dengan ditutup meroket 4,55% atau 192,89 poin ke level 4.430,63. Bursa saham Jakarta meroket tertinggi di kawasan Asean, reli panjang diperkirakan telah dimulai.
Suasana di sebuah kantor sekuritas. Indeks Bisnis 27 juga melesat 6,13% ke level 371,49 dengan pergerakan sepanjang hari 357,47-372,06. /Endang Muchtar
Suasana di sebuah kantor sekuritas. Indeks Bisnis 27 juga melesat 6,13% ke level 371,49 dengan pergerakan sepanjang hari 357,47-372,06. /Endang Muchtar

Bisnis.com, JAKARTA—Indeks harga saham gabungan (IHSG) kembali melanjutkan penguatan dalam 3 hari terakhir dengan ditutup meroket 4,55% atau 192,89 poin ke level 4.430,63. Bursa saham Jakarta meroket tertinggi di kawasan Asean, reli panjang diperkirakan telah dimulai.

Berdasarkan data Bloomberg, pada perdagangan hari ini Kamis (27/8/2015), IHSG melompat tajam dan menjadi peningkatan paling tajam sejak 19 September 2015 yang menguat 4,65%.

Sejak pembukaan perdagangan, bursa saham Jakarta memang terus mencatat penguatan tajam hingga 1,37%. Kemudian, saat Jeda siang, IHSG masih meroket hingga 3,28% ke level 4.376,52.

Penutupan perdagangan hari ini, indeks mencatat rekor tertinggi Asia Tenggara setelah bursa saham China juga terbang tinggi lebih dari 5%. Penguatan IHSG selain didukung oleh sentimen pasar regional, juga adanya pengumuman pemerintah untuk mengeluarkan tax holiday bagi investor di Indonesia.

Di Asean, IHSG meroket tertinggi, diikuti oleh bursa saham Strait Times Singapura yang melonjak 2,61% dan bursa Thailand 2,48%. Sedangkan, bursa saham Shanghai China memimpin di Asia Pasifik dengan lompatan 5,34%.

Sepanjang hari ini, IHSG bergerak pada level tertinggi 4.443,56 dan level terendah pada saat pembukaan perdagangan 4.295,70. Penguatan ini pelemahan IHSG sejak awal tahun berkurang menjadi turun 15,23% year-to-date.

Seluruh sektor yang ada di pasar modal mengalami penguatan. Lonjakan tertinggi terjadi pada sektor finansial sebesar 5,79% yang disusul oleh sektor konsumer sebesar 5,44%.

Dari  518 saham yang diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia, sebanyak 236 saham menguat, 68 saham melemah, dan 214 saham stagnan.

Saham-saham yang menjadi pendorong hijaunya IHSG adalah UNVR (+6,90%), BBRI (+7,69%), BBCA (+6,33%), TLKM (+5,20%), dan BMRI (+5,26%). Sedangkan, lonjakan IHSG ditahan oleh melemahnya saham PALM (-9,23%), BSIM (-7,5%), TPIA(-3,03%), EPMT (-4,29%), dan IBST (-6,67%).

Seiring dengan penguatan IHSG, Indeks Bisnis 27 juga melesat 6,13% ke level 371,49 dengan pergerakan sepanjang hari 357,47-372,06. Seluruh saham yang ada di Indeks Bisnis 27 menguat dengan lompatan tertinggi pada saham CPIN sebesar 15,63% dan MNCN sebesar 13,87%.

Pada saat yang sama, kurs rupiah akhirnya ditutup menguat 1,01% atau 143 poin ke level Rp13.990/US$. Kurs ini menjadi paling kuat selama sepekan terakhir dan kembali ke bawah Rp14.000/US$. Sepanjang hari ini, rupiah bergerak di level terkuat Rp13.990/US$ dan terlemah Rp14.151/US$.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Sukirno
Editor : Fatkhul Maskur
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper