Bisnis.com, JAKARTA--Total emisi obligasi dan sukuk korporasi yang tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) sepanjang tahun ini berjumlah 36 emisi dengan nilai emisi Rp47,07 triliun.
Berdasarkan data resmi BEI yang dipublikasikan Jumat (24/7/2015), disebutkan dari sisi nilai emisi, jumlah total emisi obligasi dan sukuk korporasi sampai dengan akhir pekan lalu secara year-to-date (ytd) telah melampaui pencapaian sepanjang 2014. Sepanjang tahun lalu, total nilai emisi Rp46,84 triliun dari hasil penerbitan 49 obligasi dan sukuk.
Untuk itu, total nilai emisi obligasi dan sukuk sampai dengan saat ini berjumlah 271 emisi dengan nilai nominal outstanding sebesar Rp246,66 triliun dan US$100 juta. Emisi tersebut diterbitkan oleh 104 emiten.
Sementara itu, Surat Berharga Negara (SBN) tercatat di BEI berjumlah 96 seri dengan nilai nominal Rp1.367,8 triliun. Sedangkan efek beragun aset (EBA) sebanyak 5 emisi dengan nilai Rp2,71 triliun.
Hingga saat ini, jumlah emiten baru yang melantai di pasar modal telah mencapai 11 emiten dengan nilai emisi Rp8,92 triliun. Sepanjang tahun lalu terdapat 24 emiten yang mencatatkan saham di BEI dengan nilai emisi Rp9,12 triliun.
Sisa paruh kedua tahun ini, BEI masih optimistis target 32 emiten baru sepanjang 2015 dapat tercapai.
Pada saat yang bersamaan aktivitas perdagangan saham di BEI sepekan pascalibur nasional Idulfitri 1436 Hijriyah turun dibandingkan penutupan pekan sebelumnya.
Sepanjang pekan ke-4 di Juli ini, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup di level 4.856,595 poin, melemah 13,254 poin atau 0,27% dibandingkan dengan penutupan di minggu sebelumnya. Untuk penutupan akhir pekan lalu, IHSG terkoreksi 0,94% jika dibandingkan penutupan sehari sebelumnya di level 4.902,845 poin.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
