Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PASAR OBLIGASI: SUN Turun 3,2 Poin ke 101,059%, Pasar Tunggu Putusan Fed

Harga obligasi pemerintah bertenor 10 tahun kembali melemah, setelah turun di akhir pekan. Data dari Bloomberg menyebutkan harga obligasi pemerintah bertenor 10 tahun seri FR 56, pada hari ini, pk. 11:02 WIB melemah 3,2 basis poin atau 0,03% ke 101,059%
SUN melemah tipis/JIBI-Dedi Gunawan
SUN melemah tipis/JIBI-Dedi Gunawan

Bisnis.com, JAKARTA— Harga obligasi pemerintah bertenor 10 tahun kembali melemah, setelah turun di akhir pekan.

Data dari Bloomberg menyebutkan harga obligasi pemerintah bertenor 10 tahun seri FR 56, pada hari ini, pk. 11:02 WIB melemah 3,2 basis poin atau 0,03% ke 101,059%.

Sementara itu yield naik 0,4 basis poin atau 0,05% ke  8,226.

“Hari ini market di buka melemah tipis di bandingkan penutupan kemarin sore dengan potensi flat. Dengan adanya FOMC meeting pada Kamis nanti, waspadai juga dapat memberikan efek pelemahan rupiah kita terhadap dolar meskipun kemungkinan besar The Fed masih belum menaikkan suku bunga,” kata Maximilianus Nico Demus. L, Fixed Income Analyst, Samuel Sekuritas Indonesia dalam risetnya yang diterima hari ini, Senin (27/7/2015).

 

Laju obligasi pemerintah tenor 10 tahun seri FR56

 

Tanggal

Harga (%)

Yield

Pk. 11:02 WIB

(27  Juli)

101,059

(-0,032 atau -0,03%)

 

8,226

(+0,004 atau +0,05%)

 

24 Juli

101,091

(-0,033 atau -0,03%)

 

8,221

(+0,005 atau +0,06%)

 

 

 

 

 Sumber: Bloomberg, 2015

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper