Bisnis.com, JAKARTA-- Indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup melemah 0,3% ke 5.237,4 pada perdagangan Kamis (28/5/2015).
Pelemahan tersebut terjadi seiring penurunan 152 saham. Sementara itu, 260 saham stagnan dan 101 saham menguat.
Bagaimana pergerakan indeks di penghujung pekan ini? Ikuti pergerakannya secara live.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup pada zona merah di akhir pekan atau turun 0,4% ke level 5.216,37.
Mengawali perdagangan sesi II, IHSG masih tertekan sebesar 0,23% atau 12,17 poin ke level 5.225,36.
IHSG masih tertekan sampai jeda siang setelah pagi tadi sempat bergerak di zona hijau. Indeks turun 0,20% ke level 5.226,88
Menjelang penutupan perdagangan sesi I, IHSG kembali melemah 0,2% ke 5.227,06
IHSG berbalik menguat 0,18% ke level 5.246,64 setelah dibuka di zona merah
Indeks harga saham gabungan melanjutkan pelemahan, dibuka turun 0,14% ke level 5.230,32
Prediksi IHSG pada perdagangan terakhir pekan ini cukup beragam dari sejumlah analis. Berikut prediksi yang dikumpulkan Bisnis.
Tim Riset PT Asjaya Indosurya Securities memprediksi indeks masih berpotensi naik dan akan bergerak pada kisaran 5.228 – 5.347.
Tim Riset NH Korindo Securities Indonesia Reza Priyambada memperkirakan indeks berpotensi melanjutkan pelemahan jika aksi jual berlanjut. Adapun pergerakan IHSG diperkirakan pada rentang support 5215-5225 dan resisten 5245-5280.
Tim Riset Reliance Securities memperkirakan indeks bergerak mixed di kisaran 5.200-5.275 pada hari ini.
Sejumlah bursa global dan regional melemah pada penutupan perdagangan pagi ini. Hal itu terjadi seiring investor menanti data ekonomi AS yang akan dirilis hari ini serta kelanjutan negosiasi utang Yunani.
Indeks Standard & Poor’s 500 turun 0,1% ke level 2.120,79. Adapun Dow Jones Industrial Average turun 36,87 poin atau 0,2% ke level 18.126,12.
Sementara itu, Indeks Stoxx Europe 600 melemah 0,5% ke level 406,83 dan Indeks MSCI Emerging Markets turun 0,9% ke level 1.009,52.
Bagaimana pergerakan IHSG hari ini? Ikuti lajunya secara live hingga penutupan.