Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

HARGA CPO 31 Maret: Ikut Merosot Bersama Minyak

Kontrak berjangka CPO untuk Juni 2015, kontrak teraktif di Bursa Malaysia, diperdagangkan merosot hingga 0,96% ke 2.1170 ringgit atau Rp7,65 juta per ton pada awal perdagangan.
Harga CPO melemah/ilustrasi
Harga CPO melemah/ilustrasi

Bisnis.com, JAKARTA— Harga minyak sawit mentah kembali merosot pada awal perdagangan Selasa (31/3/2015) mengikuti pelemahan tajam harga minyak dunia.

Kontrak berjangka CPO untuk Juni 2015, kontrak teraktif di Bursa Malaysia, diperdagangkan merosot hingga 0,96% ke 2.1170 ringgit atau Rp7,65 juta per ton pada awal perdagangan. 

CPO konsisten diperdagangkan melemah setelah dibuka turun 0,64% ke 2.177 ringgit atau Rp7,67 juta per ton. Harga komoditas tersebut terkoreksi setelah kemarin ditutup naik 1,01% ke 2.191 ringgit atau Rp7,73 juta per ton.

Pelemahan harga minyak turut menekan pergerakan perdagangan komoditas sawit. Kontrak minyak WTI ditransaksikan melemah 1,21% ke US$48,90/barel pada pukul 10.14 WIB di bursa NYMEX.

Perdagangan kontrak CPO di Bursa Malaysia hari ini bisa dipengaruhi beberapa hal seperti keputusan Indonesia mempertahankan bea keluar CPO di besaran 0% pada April dan data kenaikan ekspor sawit Malaysia sebesar 21,4% pada Februari.

 

Pergerakan Harga Kontrak CPO Juni 2015

Waktu

Ringgit Malaysia/Ton

Persentase Perubahan

31/3/2015

(10.13 WIB)

2.180

-0,50%

30/3/2015

2.191

+1,01%

27/3/2015

1.269

-1,05%

26/3/2015

2.192

+1,15%

25/3/2015

2.167

+0,51%

Sumber: Bloomberg

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper